Purbalingga (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, berencana melakukan kegiatan pendidikan pemilih secara virtual guna menghindari tatap muka atau kerumunan selama pandemik COVID-19.
"Kami akan melakukan kegiatan pendidikan pemilih terkait Pilkada Serentak 2020 secara virtual untuk menghindari kerumunan," kataAnggota KPU Purbalingga bidang Divisi Parmas, SDM dan Kampanye Andri Supriyanto di Purbalingga, Jumat.
Dia menjelaskan program pendidikan pemilih antara lain menyasar segmen pemilih pemula, segmen keagamaan, segmen komunitas dan lain sebagainya.
Baca juga: KPU Purbalingga: Coklit mencapai target
"Pekan depan ini kami akan melakukan pendidikan secara virtual dengan menyasar pemilih pemula, kami sudah berkoordinasi dengan salah satu sekolah di Purbalingga," tuturnya.
KPU Purbalingga, kata dia, berharap pelaksanaan pendidikan pemilih secara virtual tersebut akan dapat berjalan dengan baik dan efektif.
Dia juga mengatakan dengan program pendidikan pemilih yang intensif maka diharapkan akan mendorong masyarakat menjadi pemilih yang berkualitas.
"Dengan menjadi pemilih cerdas dan berkualitas berarti masyarakat sadar betul arti penting dirinya sebagai pemilih. Hal itu dapat dilakukan salah satunya dengan cara mencermati rekam jejak calon-calon dalam pilkada," ujarnya.
Selain itu, kata dia, pemilih juga diharapkan akan dapat mempertimbangkan aspek integritas dan kapabilitas calon-calon dalam pilkada.
Dia menjelaskan bahwa pihaknya menargetkan tingkat partisipasi pilkada serentak tahun ini dapat mencapai 77,5 persen lebih.
Dia menambahkan untuk mencapai target tersebut maka pihaknya terus mengajak seluruh masyarakat untuk ikut berperan aktif menyukseskan pelaksanaan pilkada di wilayah itu, termasuk juga para pemilih pemula.
"Harapan KPU Purbalingga untuk seluruh masyarakat di kabupaten yakni mari sukseskan Pilkada Purbalingga dan gunakan hak suara saat hari pemilihan nanti," katanya.
Baca juga: KPU Kudus mutakhirkan data pemilih di tengah pandemi COVID-19