Kemenkumham genjot peningkatan SDM dengan SPIP

Semarang (ANTARA) - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah kembali melakukan penguatan sumber daya manusia (SDM) dengan menyelenggarakan kegiatan yang merupakan bagian dari Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP).

Kegiatan yang menyasar UPT se eks-Karesidenan Banyumas tersebut berlangsung selama dua hari, tanggal 30-31 Maret 2022 dengan mengambil tempat di Aula Lapas Kelas IIA Purwokerto.

Di hari pertama Rabu (30/3), kegiatan dibuka dengan pengarahan yang disampaikan Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah A. Yuspahruddin melalui Kepala Divisi Administrasi Jusman yang memberikan penekanan pada bagaimana mengelola risiko.

"Titik awal banyaknya pelanggaran kode etik maladministrasi, kinerja kurang maksimal adalah akibat kita tidak memahami dalam bekerja. Bahwa ada risiko yang menanti. Sering banyak temuan, banyak kesalahan, banyak hukuman disiplin pegawai, kalau dirunut ke belakang, umumnya disebabkan kurangnya manajemen risiko. Ini yang benar-benar harus dipahami," katanya.

Jusman kemudian mengungkapkan jurus jitu untuk menekan risiko yang mungkin terjadi.

"Bekerjalah sesuai dengan tugas dan fungsi, itu yang paling pokok. Bekerja sesuai orta dan regulasi. Baca, pahami dan laksanakan. Itu sudah cukup ampuh untuk menekan risiko yang terjadi," jelasnya kepada seluruh peserta.

Atas dasar itu, Kadivmin sebagaimana amanat Kakanwil Yuspahruddin mengharapkan kegiatan tersebut menjadi menjadi ruang diskusi yang efektif untuk membedah risiko-risiko yang terjadi.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh narasumber pertama yang merupakan Koordinator Pengawas pada Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah Kapsari.

Kegiatan diikuti seluruh Kepala UPT se eks-Karesidenan Banyumas dengan peserta dua orang perwakilan dari masing-masing UPT se eks-Karesidenan Banyumas, yakni Lapas Kelas IIA Purwokerto, Kanim Kelas I Non TPI Cilacap, Lapas Kelas IIA Narkotika Purwokerto, Lapas Kelas IIB Cilacap, dan Bapas Kelas II Purwokerto.

Ikut juga perwakilan Rutan Kelas IIB Banyumas; Rutan Kelas IIB Banjarnegara, Rutan Kelas IIB Purbalingga, Rupbasan Kelas II Purbalingga, Rupbasan Kelas II Purwokerto dan Rupbasan Kelas II Cilacap.