Pekalongan (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekalongan, Jawa Tengah menyebut jumlah pengungsi korban banjir di daerah itu bertambah 171 orang, dari sebelumnya 105 orang.
Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana BPBD Kota Pekalongan Dimas Arga Yudha di Pekalongan, Senin, mengatakan bahwa hujan dengan intensitas sedang yang terjadi sejak Sabtu (5/2) malam hingga Senin pagi (7/2) mengakibatkan seratusan rumah penduduk tergenang banjir.
"Perkembangan terakhir, air sudah mulai surut, namun jumlah pengungsi bertambah karena tempat tinggal mereka masih terendam banjir," katanya.
Beberapa lokasi banjir di Kota Pekalongan, antara lain Tirto Kampung Baru, Jala Kurinci, Jalan Sutan Syahrir, Jalan Kusuma Bangsa, Jalan Pramuka, Jalan Bahagia, Veteran, Tentara Pelajar, Blimbing, Pabean, dan Clumprit Degayu, dengan ketinggian 10-50 sentimeter.
"Untuk tempat pengungsian, kami telah menyiapkan di tiga titik, yaitu aula Kelurahan Tirto, TPQ Al-hikmah, dan aula Kecamatan Pekalongan Barat," katanya.
Ia mengatakan saat ini BPBD terus melakukan patroli, monitoring, pendisdistribusian logistik, dan mendorong warga terdampak banjir mendirikan dapur umum mandiri.
Selain itu, kata dia, pemkot memberikan bantuan logistik, seperti mi, beras, minyak goreng, dan teh untuk memenuhi kebutuhan warga terdampak banjir.
"Pendirian dapur umum mandiri ini sebagai upaya menunjukkan gotong royong warga terdampak banjir di saat mendapat musibah," katanya.
Selain itu, pemkot juga memberikan layanan medis yang dilaksanakan oleh dinas kesehatan dan PMI, serta bantuan sosial oleh dinas sosial.
Baca juga: Terdampak banjir, Pemkot Pekalongan berikan layanan kesehatan
Dimas Arga mengatakan pada Senin sore ini, aliran sungai Bremi sudah mulai surut, sehingga warga memanfaatkan waktu dengan melakukan penanganan kedaruratan dan membuat tanggul darurat untuk mengatasi limpasan air sungai itu.
Ia menambahkan pemkot juga mengoptimalkan sejumlah pompa air yang berada di titik banjir untuk mengurangi genangan air yang merendam rumah penduduk.
Berita Terkait
Prakiraan cuaca di Jawa Tengah hari ini, waspada banjir
Rabu, 1 Mei 2024 6:42 Wib
BPBD Semarang minta masyarakat jaga EWS peringatan banjir
Selasa, 30 April 2024 18:44 Wib
BPBD Semarang petakan strategi penanganan banjir
Senin, 29 April 2024 16:03 Wib
Jasad Suparman ditemukan di muara Kanal Banjir Timir
Sabtu, 27 April 2024 22:18 Wib
Pemda alokasikan Rp3,8 miliar bangun drainase dan trotoar Jalan Sunan Kudus
Selasa, 23 April 2024 14:49 Wib
BPJS Ketenagakerjaan peduli korban banjir di Demak
Selasa, 23 April 2024 10:10 Wib
Cerita Luffi, Srikandi PLN yang terjun tangani banjir di Kudus
Senin, 22 April 2024 13:46 Wib
Dua rumah warga di Temanggung rusak diterjang banjir
Senin, 22 April 2024 13:02 Wib