Semarang (ANTARA) - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) memberikan penghargaan kepada Polda Jawa Tengah atas masifnya pelaksanaan vaksinasi di pondok pesantren di provinsi ini.
Wakil Ketua PBNU Moch.Maksum dalam siaran pers di Semarang, Selasa, menyerahkan secara langsung penghargaan kepada Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol.Ahmad Luthfi.
Menurut Maksum, pondok pesantren berpotensi menjadi salah satu pemicu munculnya klaster COVID-19 jika tidak mendapat perhatian serius.
"Pondok pesantren kalau tidak mendapat perhatian serius bisa menjadi klaster baru karena para santrinya harus tinggal di lingkungan pesantren," katanya.
Masuknya Polri ke lingkungan pesantren, kata dia, juga membangkitkan kesadaran pata pengelola dan orang tua santri untuk aktif melakukan vaksinasi.
Ia menuturkan salah satu penyebab tingginya kasus COVID-19 di wilayah Kudus dan Demak beberapa waktu lalu berawal dari tradisi kepesantrenan, yakni syawalan, yang juga diikuti oleh banyak santri.
Meski demikian, ia juga meyakini peran Polda Jawa Tengah dalam upaya menurunkan angka kasus COVID-19, termasuk dalam mendorong percepatan vaksinasi.
Sementara Kapolda Irjen Pol.Ahmad Luthfi mengatakan komunitas pesantren menjadi salah satu sasaran penting dalam program vaksinasi.
Ia menyebut terdapat 4 ribu pondok pesantren di Jawa Tengah yang menjadi sasaran percepatan vaksinasi.
Selain itu, kata dia, para pengelola pondok pesantren dan santrinya juga dididik tentang pentingnya protokol kesehatan agar ke depan bisa menangani permasalaan berkaitan dengan COVID-19 di lingkungannya sendiri itu.
Berita Terkait
Hasil suara pilpres di TPS Ketum PBNU dan Menag mencoblos
Rabu, 14 Februari 2024 15:41 Wib
Ketum PBNU gunakan hak pilih di TPS 03 Rembang
Rabu, 14 Februari 2024 10:39 Wib
TPS tempat Ketum PBNU dan Menag mencoblos ramai didatangi pemilih
Rabu, 14 Februari 2024 9:50 Wib
Wapres : Penonaktifan fungsionaris PBNU konsekuensi aturan organisasi
Jumat, 26 Januari 2024 22:46 Wib
Ketum PBNU: ANTARA bawa semangat kesatuan dan persatuan bangsa
Rabu, 13 Desember 2023 9:35 Wib
Menkes gandeng PBNU tangani stunting
Jumat, 11 Agustus 2023 20:30 Wib
Muhaimin Iskandar tegaskan sudah undang Ketum PBNU di Harlah PKB
Senin, 24 Juli 2023 8:24 Wib
Tim Medis Porseni NU disiapkan di Stadion Mini Surakarta
Minggu, 15 Januari 2023 20:19 Wib