Purwokerto (ANTARA) - Akademisi dari Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Purwokerto, Jawa Tengah, Kavadya Syska mengatakan upaya pemerintah untuk mengembangkan sektor pangan perlu diapresiasi.
"Pemerintah terus mengupayakan perkembangan sektor pangan guna membangun kemandirian pangan," kata Kavadya Syska di Purwokerto, Banyumas, Selasa.
Koordinator Program Studi Teknologi Pangan UNU Purwokerto itu menjelaskan salah satu hal yang ditekankan Presiden Joko Widodo saat menyampaikan Pidato Kenegaraan pada Sidang Tahunan MPR RI 2021, Senin (16/8) adalah mengenai pentingnya kemandirian pangan.
"Salah satu hal yang ditekankan Presiden adalah terkait dengan kemandirian pangan, pembahasan tersebut sangat perlu diapresiasi," katanya.
Dalam Pidato Kenegaraan tersebut, kata dia, Presiden mengatakan bahwa perkembangan sektor pangan terus diupayakan untuk membangun kemandirian pangan.
"Hal tersebut sangat tepat karena Indonesia merupakan bangsa yang besar yang dapat mewujudkan kemandirian dan kedaulatan pangan," katanya.
Dia menambahkan guna mengakselerasi capaian kemandirian pangan maka ada berbagai hal yang perlu dilakukan. "Salah satunya mengejar percepatan tanam, mengembangkan kembali lahan rawa melalui intensifikasi dan ekstensifikasi lahan-lahan baru serta mengurangi impor dengan mengupayakan peningkatan produksi dalam negeri," katanya.
Selain itu, kata dia, program diversifikasi pangan melalui pemanfaatan berbagai sumber pangan lokal selain padi, misalnya singkong, sagu, pisang dan jagung harus terus diperkuat.
"Dengan demikian berbagai produk tersebut akan menjadi produk olahan pangan yang berdaya saing," katanya.
Terkait hal tersebut, kata dia, peran teknologi pangan sangat diperlukan untuk mendukung modernisasi pangan lokal yang halal, aman, dan mudah diakses.
"Selain itu, strategi kebijakan pengelolaan cadangan pangan perlu diperkuat guna makin meningkatkan sistem cadangan pangan pemerintah baik tingkat pusat maupun daerah. Sementara di tingkat desa dapat dilakukan dengan menghidupkan lumbung pangan masyarakat bekerja sama dengan BUMDes," katanya.
Apabila terus dikembangkan, kata dia, maka sektor pangan di desa akan mampu menggiatkan ekonomi dari wilayah dan akan berdampak secara global. Sehingga perlu secara intensif mengupayakan peningkatan daya saing pangan mulai tingkat desa.
Berita Terkait
Menko Pangan minta kementerian terkait utamakan produksi susu lokal
Rabu, 13 November 2024 16:05 Wib
Harga bahan pangan Senin pagi, cek kenaikan harga
Senin, 11 November 2024 8:44 Wib
Pemkot Pekalongan gelar gerakan pangan murah tekan inflasi
Jumat, 8 November 2024 20:39 Wib
Lapas Batang tanami lahan tidur jadi lumbung pangan
Jumat, 8 November 2024 20:37 Wib
Pemkot Semarang dan BRIN panen bawang merah
Jumat, 8 November 2024 20:05 Wib
Pakar: Pembangunan infrastruktur pertanian dukung swasembada pangan
Jumat, 8 November 2024 8:49 Wib
Pj. Walkot Tegal cek Gerakan Pangan Murah, pastikan ketersediaan sembako
Rabu, 6 November 2024 19:58 Wib
Polres Boyolali bantu bibit jagung dukung ketahanan pangan
Selasa, 5 November 2024 21:13 Wib