Solo (ANTARA) - Pemerintah Kota Surakarta memastikan insentif untuk tenaga kesehatan yang khusus terlibat dalam penanganan COVID-19 segera cair dalam waktu dekat.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kota (DKK) Surakarta Setyowati di Solo, Kamis, mengatakan pencairan insentif tersebut sempat tertunda karena proses administrasi anggaran yang baru turun pada akhir tahun.
"Insentif ini untuk Bulan September hingga Desember," katanya.
Ia mengatakan penundaan tersebut mengingat instruksi untuk pencairan dana insentif tenaga kesehatan turun pada 23 Desember 2020, padahal saat itu Pemerintah Kota Surakarta sudah menutup daftar pencairan anggaran (DPA).
Meski demikian, mengingat adanya kelonggaran dari pemerintah pusat terkait COVID-19, kebutuhan anggaran 2020 bisa diajukan pada 2021. Oleh karena itu, pihaknya memperkirakan pencairan akan dilakukan dalam waktu dekat.
"Perkiraannya Jumat (26/2) besok untuk dana insentif tenaga kesehatan bisa cair. Kami sudah koordinasi dengan BPPKAD (Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah)," katanya.
Pihaknya mencatat untuk anggaran klaim insentif pada kucuran dana tahap pertama sebesar Rp3,687 miliar dan tahap kedua sebesar Rp4,740 miliar.
Ia mengatakan dana insentif yang diturunkan melalui Pemkot Surakarta ini hanya untuk tenaga kesehatan yang bertugas di 17 puskesmas, RSUD Ngipang, dan RSUD Bung Karno, sedangkan tenaga kesehatan yang bekerja di RSUD milik provinsi pencairannya juga melalui pemerintah provinsi.
"Untuk tenaga kesehatan yang bekerja di rumah sakit swasta, pencairannya langsung dari pusat," katanya.
Berita Terkait
Maksimalkan akses layanan kesehatan, BPJS Kesehatan dan Dinas Kesehatan hitung kecukupan Faskes
Selasa, 23 April 2024 14:30 Wib
Gibran minta kepala dinas melek media sosial
Jumat, 19 April 2024 22:54 Wib
Dinas Pertanian Kudus targetkan produksi padi 162.977 ton GKG
Kamis, 18 April 2024 16:29 Wib
Gerbang Harapan, cara Pemkot Semarang jaring orang tua asuh siswa tak mampu
Rabu, 17 April 2024 20:22 Wib
Dua lokasi paling padat di Surakarta selama Lebaran 2024
Jumat, 5 April 2024 12:37 Wib
Pemotongan sapi di RPH meningkat jelang Lebaran
Kamis, 4 April 2024 8:00 Wib
Gibran larang mobil dinas untuk mudik Lebaran
Rabu, 3 April 2024 20:00 Wib
Dinhub Banyumas siapkan rekayasa lalu lintas saat mudik Lebaran
Selasa, 2 April 2024 15:38 Wib