Temanggung (ANTARA) - Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, menyiapkan Program Sabuk Gunung untuk konservasi lahan kritis di kawasan Gunung Sumbing, Sindoro dan Gunung Prahu.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Temanggung, Entargo Yutri Wardono di Temanggung, Kamis, mengatakan Program Sabuk Gunung rencananya dilakukan tahun 2021 melalui gerakan masyarakat.
"Kegiatan ini dalam rangka pelestarian alam, menghidupkan sejumlah mata air yang telah kering di kawasan Gunung Sumbing, Sindoro, dan Gunung Prahu, sehingga merupakan program jangka panjang agar hasilnya juga bisa dinikmati anak cucu," katanya.
Baca juga: Jokowi sambangi Wonogiri ajak masyarakat manfaatkan lahan kritis
Menurut dia untuk menjalankan program tersebut Pemkab Temanggung akan menggelontorkan dana sekitar Rp9 miliar dari APBD.
Ia menyampaikan saat ini tim sudah mulai bergerak dengan melakukan sosialisasi dan edukasi, termasuk pendekatan budaya kepada masyarakat, terutama yang tinggal di kawasan tiga gunung tersebut.
Selanjutnya akan dilakukan penghijauan menggunakan tanaman keras, atau tanaman buah-buhan yang memiliki nilai ekonomi sehingga masyarakat mendapat penghasilan tambahan.
Ia mencontohkan salah satu tanaman yang akan ditanam adalah macadamia. Kelebihan tanaman ini selain untuk konservasi juga bijinya seperti kacang almond harganya bisa mencapai Rp70.000 per kilogram.
Entargo menuturkan dalam program tersebut nantinya di setiap kecamatan ada satu desa binaan yang akan mejadi percontohan bagi desa-desa lain.
Ia menyebutkan konservasi di lahan yang membentang di tiga gunung tersebut melingkupi 12 kecamatan, antara lain Selopampang, Tembarak, Tlogomulyo, Bulu, Bansari, Ngadirejo, Wonoboyo dan Tretep.
Baca juga: Lahan Kritis di Cilacap Capai 94.000 Hektare
Baca juga: Temanggung Didera Lahan Kritis Seluas 33.000 Hektare
Berita Terkait
3,26 juta pemudik ke Jateng belum kembali ke perantauan
Kamis, 18 April 2024 22:26 Wib
Cabuli santriwati, pengasuh ponpes di Semarang dihukum 15 tahun
Kamis, 18 April 2024 20:29 Wib
Inilah jumlah anggota PPK yang dibutuhkan untuk Pilkada 2024
Kamis, 18 April 2024 20:22 Wib
Kemenkumham Jateng supervisi garam Jetis yang berpotensi IG
Kamis, 18 April 2024 20:10 Wib
308 petasan dan 80 balon liar diamankan
Kamis, 18 April 2024 17:40 Wib
Pengurus PDI-P Jateng dan Rembang ziarah ke makam RA Kartini
Kamis, 18 April 2024 17:00 Wib
Bupati Wonosobo: Petugas MPP ujung tombak pelayanan masyarakat
Kamis, 18 April 2024 16:29 Wib
Temanggung jadikan TPA Sanggrahan tempat pengolahan sampah terpadu
Kamis, 18 April 2024 16:29 Wib