Bantuan langsung tunia bagi warga terdampak COVID-19 di Kudus cair
Kudus (ANTARA) - Bantuan langsung tunai (BLT) yang bersumber dari dana desa untuk masyarakat terdampak penyakit virus corona (COVID-19) di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah mulai disalurkan secara serempak di belasan desa, Senin.
"Hari ini, tercatat ada 11 desa dari 123 desa di Kudus yang mulai menyalurkan BLT yang bersumber dari dana desa," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kudus Adi Sadhono Murwanto di Kudus, Senin.
Sementara desa lainnya, kata dia, penyalurannya menyusul dan sudah dijadwalkan.
Baca juga: Bupati Batang mengecek rumah penerima BLT
Baca juga: Rumah penerima bantuan sosial di Kudus segera ditempeli stiker
Baca juga: 1.069 warga Kudus terima bantuan sosial tunai
Penyalurannya, kata dia, ada yang melalui Bank Jateng Syariah sebanyak sembilan desa dan dua desa melalui Bank Jateng konvensional.
Ia memperkirakan hingga Rabu (20/5) ada 50-an desa yang akan menyalurkan BLT terhadap warga terdampak COVID-19 tersebut, sedangkan desa lainnya setelah libur lebaran akan dilanjutkan seluruh desa yang belum.
Penyaluran hari Senin merupakan tahap pertama untuk bulan April 2020, sedangkan rencananya tiga kali untuk bulan Mei dan Juni 2020 dengan besaran BLT untuk setiap bulannya Rp600 ribu per keluarga.
Sementara itu, Pelaksa tugas Bupati Kudus M Hartopo berharap bantuan tersebut tepat sasaran dan dapat bermanfaat bagi masyarakat warga yang terdampak pandemi COVID-19.
Selain itu, Hartopo juga mengimbau kepada pemangku kepentingan agar selektif dalam mendata bagi warga penerima BLT dana desa di Kabupaten Kudus.
Pemerintah desa juga diminta menempelkan daftar nama penerima bantuan agar dapat dibedakan antara penerima bantuan BLT-DD dan penerima bantuan lain dan dapat diketahui siapa yang menerima bantuan.
"Hari ini, tercatat ada 11 desa dari 123 desa di Kudus yang mulai menyalurkan BLT yang bersumber dari dana desa," kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kudus Adi Sadhono Murwanto di Kudus, Senin.
Sementara desa lainnya, kata dia, penyalurannya menyusul dan sudah dijadwalkan.
Baca juga: Bupati Batang mengecek rumah penerima BLT
Baca juga: Rumah penerima bantuan sosial di Kudus segera ditempeli stiker
Baca juga: 1.069 warga Kudus terima bantuan sosial tunai
Penyalurannya, kata dia, ada yang melalui Bank Jateng Syariah sebanyak sembilan desa dan dua desa melalui Bank Jateng konvensional.
Ia memperkirakan hingga Rabu (20/5) ada 50-an desa yang akan menyalurkan BLT terhadap warga terdampak COVID-19 tersebut, sedangkan desa lainnya setelah libur lebaran akan dilanjutkan seluruh desa yang belum.
Penyaluran hari Senin merupakan tahap pertama untuk bulan April 2020, sedangkan rencananya tiga kali untuk bulan Mei dan Juni 2020 dengan besaran BLT untuk setiap bulannya Rp600 ribu per keluarga.
Sementara itu, Pelaksa tugas Bupati Kudus M Hartopo berharap bantuan tersebut tepat sasaran dan dapat bermanfaat bagi masyarakat warga yang terdampak pandemi COVID-19.
Selain itu, Hartopo juga mengimbau kepada pemangku kepentingan agar selektif dalam mendata bagi warga penerima BLT dana desa di Kabupaten Kudus.
Pemerintah desa juga diminta menempelkan daftar nama penerima bantuan agar dapat dibedakan antara penerima bantuan BLT-DD dan penerima bantuan lain dan dapat diketahui siapa yang menerima bantuan.