Purwokerto (ANTARA) - Menjaga kebugaran tubuh selama berpuasa merupakan langkah penting untuk kesehatan keseluruhan, sehingga perhatikan jenis gerakan, volume, dan intensitas latihan jasmani agar tetap aktif dan sehat selama bulan puasa.

Terkait dengan hal itu, Koordinator Bidang Fasilitas Olahraga Badan Pengelola Usaha Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto Indra Jati Kusuma, S.Pd. M.Or. memberikan tip bugar dan beberapa hal yang perlu diketahui sebelum melakukan aktivitas jasmani selama berpuasa.

"Selama berpuasa, menjaga kebugaran tubuh tetap penting dilakukan karena bukan hanya untuk kesehatan fisik, juga mental dan emosional. 

Menurut dia, tubuh mengalami perubahan metabolik dan kekurangan nutrisi yang bisa menyebabkan penurunan energi dan kelelahan. 

Oleh karena itu, kata dia, menjaga kebugaran saat puasa membantu menjaga stamina, kekuatan, dan kesehatan secara keseluruhan.

"Kajian tentang aktivitas jasmani yang telah dilakukan sebelumnya menekankan pentingnya pengaturan dan kehati-hatian dalam melakukan aktivitas jasmani selama berpuasa," katanya.

Baca juga: Tiga mahasiswa Fabio Unsoed raih medali perak di Mandalika Essay Competition

Lebih lanjut, dia mengatakan beberapa gerakan yang dapat dilakukan selama puasa di antaranya Core Stability seperti plank dan wall sit untuk membantu meningkatkan keseimbangan dan kontrol gerakan.

Selanjutnya, yoga dan meditasi dapat membantu mengurangi stres, meningkatkan fleksibilitas, serta menjaga keseimbangan tubuh dan pikiran. Berjalan atau berlari ringan dapat membantu kesehatan kardiovaskular.

Menurut dia, intensitas latihan aktivitas jasmani pada bulan puasa sekitar 40-50 persen dari biasanya, misalnya jika biasanya melakukan plank 4 kali seminggu, maka saat berpuasa cukup 2 kali seminggu dengan volume dan durasi yang disesuaikan.

"Pemanasan dan pendinginan tetap diperlukan untuk meminimalisir cedera setelah melakukan aktivitas jasmani," kata Indra.

Ia pun memberikan tip mengatur gerak latihan jasmani selama berpuasa, yakni dengan memilih waktu yang tepat seperti satu jam sebelum berbuka atau setelah sahur.

Selain itu, kata dia, pertahankan hidrasi dengan minum air yang cukup saat berbuka dan sahur serta hindari aktivitas fisik di bawah sinar matahari terik.

"Sesuaikan intensitas, jangan memaksakan diri, sesuaikan intensitas latihan dengan kondisi tubuh. Dengan mengikuti tip ini, diharapkan menjaga kebugaran tubuh selama berpuasa dapat dilakukan dengan lebih efektif dan aman," katanya.

Baca juga: Ahli gizi Unsoed berikan kiat untuk memenuhi standar gizi selama puasa
Baca juga: Unsoed Purwokerto miliki tiga gedung baru
Baca juga: Mengenal lebih dekat Halal Center Unsoed Purwokerto

Pewarta : KSM
Editor : Sumarwoto
Copyright © ANTARA 2024