Solo (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Surakarta menyebut melalui kolaborasi Solo harus siap memasarkan potensi kawasan sekitar.
"Kadin mendorong pola kolaborasi dengan wilayah sekitar, ini sedang kami rajut. Harapannya agar kepentingan daerah masing-masing dalam kolaborasi tetap harus diutamakan," kata Ketua Kadin Surakarta Ferry Septha Indrianto di Solo, Jawa Tengah, Jumat.
Dengan demikian, diharapkan kolaborasi dapat memberikan keuntungan dan dampak positif bagi semua pihak.
Apalagi, dikatakannya, untuk mengoptimalkan investasi maka mau tidak mau Solo harus melakukan kolaborasi dengan wilayah sekitar. Menurut dia, kondisi tersebut tidak lepas dari terbatasnya lahan yang dimiliki oleh Solo.
"Lahan sudah tidak ada, kita punya value yang lebih tentang marketing. Solo harus mau memasarkan Solo Raya. Tidak berat kalau semua paham," katanya.
Mengenai investor, dikatakannya, sangat penting sebagai bagian dari pertumbuhan ekonomi.
"Oleh karena itu, selain produktivitas daerah tentunya kita harus membuka diri untuk investasi masuk ke Solo Raya," katanya.
Sementara itu, ia menitipkan kepada siapapun pemimpin Solo agar menangkap peluang tersebut.
"Kaitannya dengan perekonomian harus memperkuat kerja sama dengan sekitar Solo Raya. Program yang diusung harus punya kemanfaatan optimal bagi Kota Solo," katanya.
Berita Terkait
BKPM: Ekosistem investasi penting untuk datangkan investor
Jumat, 25 Oktober 2024 20:26 Wib
BPJS Ketenagakerjaan dan pekerja dialog bersama pemerintah
Kamis, 17 Oktober 2024 8:20 Wib
Dua pasang calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Surakarta kompak perkuat SDM
Senin, 7 Oktober 2024 20:11 Wib
Kadin sebut pemimpin Solo ke depan harus pahami masalah
Kamis, 3 Oktober 2024 18:02 Wib
Kadin dan SRC ajak masyarakat peduli lingkungan melalui Bulan Bersih Surakarta
Kamis, 12 September 2024 5:59 Wib
Kadin soroti pengembangan manufaktur di aglomerasi Solo Raya
Kamis, 8 Agustus 2024 7:15 Wib
Kadin Surakarta - UNS rumuskan peta jalan aglomerasi Solo Raya
Minggu, 28 Juli 2024 12:20 Wib
Kadin dan Gojek digitalisasi ekosistem UMKM di Solo Raya
Rabu, 17 Juli 2024 8:14 Wib