"Pak bupati kemarin juga sudah komunikasi dengan saya, saya kira bagus idenya sehingga daerah bisa kolaboratif. Prinsipnya sih kita gak keberatan, bahkan kemarin saya titipi malahan, untuk Bandara Purbalingga sudah jadi karena dulu itu semangatnya lima kabupaten, 'mbok' sekarang dikelola," kata Ganjar di Semarang, Kamis.
Menurut Ganjar, inisiatif jalan tembus ini bagus untuk dikerjakan, namun pengelolaannya harus berkelanjutan sehingga ada nilai lebih.
"Kalau ini semua menunggu ya gak bisa, maka yang harus dibuat apa ya 'event' antarkabupaten. Nah ini sama, umpama Pemalang, Banyumas, dan Purbalingga bisa melakukan ini bisa ditambahi lagi Banjarnegara untuk bicara bandaranya sehingga nanti jalan itu terkoneksi dengan beberapa tempat tapi juga terkoneksi dengan bandara," ujarnya.
Baca juga: Banjir bandang genangi ruas jalan provinsi di Dataran Tinggi Dieng
Orang nomor satu di Jateng itu menyebut ide dari tiga bupati ini bagus dan perencanaannya bisa segera dibuat, tapi dirinya berppesan agar pemanfaatannya juga disiapkan dengan baik.
"Jadi ya ide-idenya bagus, tapi kita mesti siapin pemanfaatannya sehingga kalau kelak kemudian begitu ini bisa kita realisasi akan bisa berjalan. Kalau buat saya tinggak direncanakan saja, seperti apa tahapannya dan seterusnya," kata Ganjar.
Sebelumnya, tiga bupati kompak meminta Gubernur Jateng Ganjar Pranowo agar mau meningkatkan ruas jalan Baturraden-Serang-Belik.
Wujud kekompakan itu ditandai dengan penandatangan bersama antara Bupati Banyumas, Purbalingga, dan Pemalang di Pendapa Dipakusuma, Rabu (16/2).
Ketika jalur tersebut kondisinya semakin baik, diyakini akan menjadi mendongkrak perekonomian tiga kabupaten tersebut. (LHP)
Baca juga: Tiga orang tewas dalam kecelakaan di ruas Jalan Semarang-Demak