Banjarnegara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah menyiapkan 10 ruangan khusus atau isolasi untuk antisipasi penanganan pasien dengan gejala penyakit COVID-19.
"Pada saat ini kami sudah menyiapkan 10 ruangan khusus," kata Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono di Banjarnegara, Selasa.
Dia menambahkan ruangan tersebut bisa dipergunakan untuk pasien dengan gejala COVID-19 yang berasal dari Banjarnegara ataupun dari kabupaten sekitar apabila diperlukan.
Selain itu bupati juga menambahkan bahwa hingga saat ini belum ada kasus "suspect" (terduga) COVID-19 di wilayah Banjarnegara.
Kendati demikian dia menyebutkan bahwa di wilayah itu terdapat enam pasien dalam pengawasan (PDP) dan dua orang dalam pemantauan (ODP).
"Meskipun belum ada kasus terduga COVID-19 di Banjarnegara namun masyarakat perlu tetap waspada tapi tetap tidak perlu panik, selain itu juga perlu terus menjaga kesehatan masing-masing dan rutin cuci tangan," katanya.
Baca juga: Dua warga Pati dirawat di ruang isolasi di RSUD Soewondo dan RS Fatabiq usai umrah
Pihaknya telah membentuk pusat informasi terkait perkembangan kasus COVID-19 melalui satu pintu yaitu Dinas Kesehatan Kabupaten Banjarnegara.
Dia juga mengimbau masyarakat mengurangi kegiatan di luar rumah guna mengantisipasi penyebaran COVID-19.
"Kurangi kegiatan di luar rumah apabila tidak perlu dilakukan, terutama bagi para lansia dan balita," katanya.
Selain itu, bupati juga berharap seluruh jajaran Pemkab Banjarnegara termasuk camat, kepala desa hingga tingkat RT untuk senantiasa menyosialisasikan dan mengedukasi terkait COVID-19 kepada masyarakat.
"Kami telah meminta Sekretaris Daerah Kabupaten Banjarnegara untuk memastikan seluruh jajarannya, camat, kepala desa hingga tingkat RT untuk menyosialisasikan dan mengedukasi terkait COVID-19 dan pencegahannya dengan didampingi tenaga kesehatan," katanya.
Baca juga: RSMS Purwokerto tangani lima PDP dan dua ODP di ruang isolasi
Baca juga: Satu pasien di RSUD Loekmono Hadi Kabupaten Kudus negatif corona
Baca juga: RSUD Tidar sediakan ruang isolasi khusus penyakit COVID-19