Semarang (ANTARA) -
"Dari 21 daerah yang akan menggelar pilkada kami masih blank di enam titik (karena peta politiknya belum tergambar jelas)," kata Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Bambang Wuryanto saat dihubungi melalui telepon dari Semarang, Senin.
Keenam daerah itu adalah Kabupaten Rembang, Kabupaten Demak, Kabupaten Kebumen, Kota Pekalongan, Kabupaten Pekalongan, dan Kabupaten Blora.
Pria yang akrab disapa Bambang Pacul ini mengungkapkan, di enam daerah tersebut, PDI Perjuangan belum mempunyai gambaran pasangan calon yang akan diusung.
Sementara itu, dalam menghadapi 15 pilkada lainnya, PDI Perjuangan bakal memiliki kandidat kuat yakni di Kabupaten Wonogiri dan Kota Semarang.
Baca juga: Kemendagri dukung larangan eks koruptor ikut pilkada
Di dua daerah tersebut, dua kader PDI Perjuangan menjadi petahana yaitu Bupati Wonogiri Joko Sutopo alias Jekek dan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi alias Hendi.
"Berdasarkan pemetaan yang dilakukan, akan sulit sekali mengalahkan Bupati Wonogiri kalau memakai pertempuran normal, begitu juga Wali Kota Semarang. Bisa saja dikalahkan, tapi akan sangat berat," ujarnya.
Daerah di Provinsi Jateng yang akan menyelenggarakan pilkada serentak pada 2020 itu antara lain, Kabupaten Blora, Boyolali, Demak, Grobogan, Kebumen, Kota Magelang, Pekalongan, Semarang, serta Surakarta.
Baca juga: Amankan Pilkada 2020, anggota Satpol Pekalongan dibekali pengetahuan dan kemampuan
Baca juga: 21 kabupaten/kota gelar pilkada serentak, KPU Jateng bersiap