Batang (ANTARA) - Wilayah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, kini menjadi incaran para investor asing maupun lokal untuk menanamkan modalnya seiring dengan meningkatnya potensi yang dimiliki daerah itu,' kata Bupati Batang Wihaji.
"Oleh karena itu, kami optimistis Kabupaten Batang ke depan akan mengalami lompatan kemajuan. Ini tidak lepas dari berbagai potensi yang dimiliki daerah saat ini," katanya di Batang, Kamis.
Menurut dia, pemkab memperkirakan dalam jangka waktu 5 tahun hingga 10 tahun, Kabupaten Batang akan mengalami kemajuan dan percepatan perekonomian yang luar biasa karena akan menjadi daerah industri baru.
Kabupaten Batang, kata dia, kini memiliki sejumlah potensi yang bisa ditawarkan kepada investor seperti sumber energi berkapasitas 2X1.000 megawatt, sumber air yang memadai, serta pelabuhan niaga.
Baca juga: 6 kecamatan di Batang diusulkan masuk kawasan industri
"Oleh karena, kami mengajak para pengusaha serta berbagai perusahaan agar tidak ragu dalam menanamkan investasi dan usahanya di wilayah Batang," katanya.
Ia mengatakan saat ini sudah banyak investor asing maupun lokal yang ingin masuk ke Batang namun mereka masih harus menunggu proses perubahan Perda Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW).
Pemkab Batang, kata dia, sudah mengusulan tiga atau empat kawasan industri yang kini tinggal menunggu persetujuan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD).
"PLTU juga akan beroperasi mulai 2020. Batang ke depan akan menjadi tempat baru untuk industri dan akan menjadi pusat pertumbuhan ekonomi, tenaga kerja, investasi, maupun pariwisata," katanya.
Baca juga: Investasi di Batang capai Rp10 triliun