London, ANTARA JATENG - Klub Liga Inggris Arsenal menyalahkan penjualan
tiket yang dilakukan calo untuk masalah kerusuhan penonton pada
pertandingan Liga Europa mereka melawan klub Jerman FC Cologne, ketika
UEFA memulai penyelidikan disiplin pada Jumat.
Cologne dan Arsenal telah didakwa dengan sejumlah pelanggaran pada
pertandingan yang harus ditunda selama satu jam setelah sejumlah besar
penggemar tim Jerman itu memadati Stadion Emirates, sebagian besar di
antaranya tidak memiliki tiket.
Banyak di antara mereka yang membeli tiket untuk area-area di
stadion yang dihuni oleh penggemar Arsenal, menimbulkan masalah
segregasi, meski hanya terjadi satu insiden terpisah saat pertandingan
telah dimulai.
Arsenal mengatakan mereka bekerja sama dengan The Metropolitan
Police dan UEFA untuk menentukan apakah pertandingan itu, yang dimenangi
klub Inggris tersebut dengan skor 3-1, dapat dimainkan.
"Menyusul pertandingan semalam kami ingin menegaskan bahwa
keselamatan penggemar selalu merupakan perhatian utama kami dan
menginformasikan semua keputusan yang dibuat," kata Arsenal dalam
pernyataannya.
"3.000 tiket dialokasikan kepada penggemar Cologne yang sesuai
dengan peraturan-peraturan kompetisi namun sudah jelas bahwa terdapat
lebih banyak penggemar tim tamu yang datang, menimbulkan kepadatan dan
gangguan yang signifikan di luar stadion sebelum sepak mula."
"Banyak tiket yang dijual melalui para calo dan ini sangat mengecewakan," tambah pihak klub.
"Kami bekerja dengan konsultasi penuh dengan polisi dan
ofisial-ofisial UEFA pada malam itu dan demi keberlangsungan
pertandingan dan telah telah mengambil langkah-langkah signifikan untuk
mencegah tiket-tiket dijual ke penggemar tim tamu."
UEFA mengatakan Cologne didakwa karena kerusuhan penonton,
menyalakan kembang api, melemparkan sejumlah benda, dan menimbulkan
kerusakan di stadion.
Arsenal didakwa karena pelanggaran peraturan-peraturan keamanan dan
keselamatan karena memblok tangga di area tribun penggemar tim tamu,
kata badan sepak bola Eropa itu dalam pernyataannya.
Arsenal telah meluncurkan peninjauan penuh terhadap berbagai situasi seputar pertandingan.
Mereka menolak klaim-klaim bahwa sejumlah penggemar Cologne memiliki
tiket yang diperlukan dengan bergabung dalam skema keanggotaan
penggemar resmi Arsenal.
"Tidak ada penjualan keanggotaan setelah undian yang dapat digunakan
untuk memperoleh tiket-tiket di tribun penggemar tuan rumah untuk
pertandingan ini," kata Arsenal. "Kami juga bekerja dengan para kolega
kami di Cologne untuk menghentikan penggemar melakukan perjalanan tanpa
tiket pertandingan."
Cologne bermain di Eropa untuk pertama kalinya dalam rentang waktu
25 tahun dan diperkirakan 20.000 penggemar mereka memenuhi jalan-jalan
di London pada pagi hari.
Polisi mengatakan lima orang telah ditahan, semua dengan tudingan mengganggu kepentingan umum.
Badan Disiplin dan Etika UEFA akan memutuskan kasus ini pada Kamis, demikian Reuters melaporkan.