Jakarta, ANTARA JATENG - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo
mengenang Gubernur Jawa Timur periode 1993-1998 Basofi Soedirman sebagai
sosok yang merakyat.
"Kita kehilangan figur lengkap, yakni TNI, birokrat, dan sekaligus
politisi yang merakyat," kata Tjahjo melalui pesan singkat, Senin,
mengenai Basofi, yang meninggal dunia hari ini.
Menurut Tjahjo, anak tokoh Bojonegoro Letjen TNI (Purn) H Soedirman itu dikenal dekat dengan anak muda.
"Saya dekat dengan Beliau saat saya menjadi Ketua Umum Komite
Nasional Pemuda Indonesia (KNPI). Beliau tidak membeda-bedakan siapa
dia, dari partai mana, atau organisasi masyarakat mana, semua diterima
dengan hangat," katanya.
Tjahjo juga mengaku kerap berkomuikasi dan berdiskusi dengan Basofi saat dia menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.
"Kita mendoakan semoga almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha
Kuasa, sesuai amal baktinya. Selamat jalan Pak Basofi, sosok Sapta Marga
yang Pancasilais, nasionalis, dan religius."
Basofi meninggal dunia di Jakarta hari ini, meninggalkan seorang istri dan tiga anak.
Pelantun
lagu "Tidak Semua Laki-laki" itu lahir di Bojonegoro pada 20 Desember
1940, dan sebelumnya pernah menjabat sebagai Kasdam I/Bukit Barisan
(1986-1987) dan Wakil Gubernur Jakarta (1987-1992).
Berita Terkait
Ajeng Tjahjo Kumolo : Sikapi pesta demokrasi secara adem
Minggu, 21 Januari 2024 7:01 Wib
Ajeng Tjahjo Kumolo fokus program tebus murah sembako untuk bantu warga
Sabtu, 20 Januari 2024 4:25 Wib
Ajeng Tjahjo Kumolo ingatkan dampak banjir bagi kesehatan
Rabu, 29 November 2023 12:47 Wib
Tak bisa lagi berkarya, Rahajeng beri perhatian seniman lanjut usia
Rabu, 6 September 2023 12:59 Wib
Rahajeng Widyaswari : Generasi muda tidak antipati politik
Senin, 24 Juli 2023 23:37 Wib
Keluarga Tjahjo Kumolo gelar haul pertama
Minggu, 2 Juli 2023 6:59 Wib
Politikus muda Rahajeng bertekad wujudkan Kota Semarang "zero stunting"
Kamis, 30 Maret 2023 19:15 Wib
Seizin suami, Ajeng terjun ke panggung politik
Jumat, 10 Maret 2023 16:12 Wib