Jakarta, ANTARA JATENG - Klub sepak bola PS TNI mencopot pelatih Laurent
Hatton kemudian menunjuk Ivan Kolev untuk membesut Manahati Lestusen
dan kawan-kawan dalam mengarungi kompetisi Liga 1 Indonesia.
Kepastian
penggantian pelatih ini disampaikan oleh media officer PS TNI Nandang
Permana Sidik di Jakarta, Senin. Ivan Kolev bahkan langsung memimpin
latihan.
Tidak hanya mengganti pelatih, manajemen tim milik TNI ini juga mengganti pemain asing bawaan dari Laurent Hatton.
Presiden
klub PS TNI Brigjen A AB Maliogha, seperti yang disampaikan media
officer mengatakan proses penggantian pelatih dari Laurent Hatton ke
Ivan Kolev sudah tuntas.
Tidak hanya itu, proses pergantian dua pemain asingnya juga sudah dilakukan dan saat ini sudah menjalani latihan.
"Sekarang
kita gunakan Ivan Kolev dan beliau sudah siap untuk menukangi PS TNI.
Target kami sudah jelas. Harus nomor satu," kata Maliogha.
Hatton
yang merupakan pelatih asal Prancis ini menukangi PS TNI menjelang
bergulirnya Liga 1. Melihat dari hasil kompetisi, bisa dibilang cukup
bagus.
Dari tiga pertandingan yang telah dijalani, dua meraih
hasil seri saat menghadapi Borneo dan Persib serta menang 2-1 atas
Bhayarangkara FC.
Terkait pergantian pemain asing, manajemen PS
TNI menegaskan jika dua pemain yang ada yaitu Aboubacar Leo Camara dan
Aboubacar Sylla merupakan satu paket dengan Laurent Hatton sehingga
keduanya harus meninggalkan markasnya.
"Pemain yang mengikuti
Laurent satu paket. Makanya kita ganti semua. Untuk pemain pengganti
sudah siap yaitu Leonel Jorge Nunez dan Facundo Talin yang keduanya
berasal dari Argentina," kata Maliogha menambahkan.
Khusus untuk
penunjukan Ivan Kolev, manajemen PS TNI menjelaskan jika mantan pelatih
timnas Indonesia asal Bulgaria ini sudah cukup mengenal karakter sepak
bola Indonesia. Bahkan, pelatih berusia 59 tahun sudah pernah menangani
klub di Indonesia.
"Pelatih itu harus yang mengerti karakter agar
lebih maksimal. Beliau (Kolev) sudah pengalaman dan banyak klub
Indonesia sudah dilatih seperti Sriwijaya FC, Persija hingga Persipura.
Jadi sudah cukup mengenal," kata pria berusia 52 tahun itu.
Pergantian
pelatih dan pemain bisa dipastikan bakal berpengaruh pada kondisi tim
mengingat PS TNI sedang menunjukkan tren positif.