Temanggung (ANTARA) - Sekitar 640.000 persil tanah atau sekitar 88,8 persen di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, telah bersertifikat kata Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Temanggung Retno Kustiah.
Ia menyampaikan di Temanggung, Selasa, sekitar 11,2 persen persil tanah belum terdaftar dan ditargetkan selesai pada 2025.
Retno mengatakan, pencatatan tanah dilakukan dalam berbagai program seperti pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL), pendaftaran rutin dan wakaf.
"Kami target pada 2025 pendaftaran tanah akan lengkap secara spasial," katanya usai upacara Hari Agraria dan Tata Ruang Nasional (Hanturu) 2024 dan memperingati Hari Ulang Tahun ke-64 Undang-undang Agraria .
Penjabat Bupati Temanggung Hary Agung Prabowo menyampaikan terus mendukung program ATR/BPN untuk pelayanan terbaik di bidang pertanahan. Dukungan itu seperti dalam pencatatan tanah dan bantuan pemenuhan sarana prasarana perkantoran.
"Kami dukung pelayanan terbaik ATR BPN. Pencatatan tanah di Temanggung tinggal 11,2 persen, kami yakin dan percaya akan tertangani sesuai target selesai 2025," katanya.
Dia menuturkan, jika pencatatan telah selesai, nanti pada 2025 semua masyarakat sudah memiliki sertifikat tanah.
Pada kesempatan tersebut Penjabat Bupati Temanggung juga meresmikan Gedung Penyimpanan Arsip dokumen pertanahan yang berada di belakang gedung utama.
Baca juga: 27 Puskesmas di Demak kantongi sertifikat standar operasional
Berita Terkait
Peringati Hari Guru di Temanggung, guru dan murid saling bertukar peran
Kamis, 21 November 2024 15:43 Wib
Bea Cukai Kudus musnahkan rokok ilegal seberat 10,5 ton
Kamis, 21 November 2024 15:39 Wib
Sudaryono ajak warga menangkan Luthfi di Pilgub Jateng
Kamis, 21 November 2024 13:52 Wib
Pemkab Kudus gelar apel kesiapan antisipasi bencana alam
Kamis, 21 November 2024 13:39 Wib
Siswa kian cerdas bernumerasi dengan kotak bekal bergizi
Kamis, 21 November 2024 13:26 Wib
Panglima TNI dan Kapolri tanam bibit jagung di Semarang
Kamis, 21 November 2024 12:53 Wib
KPU Banyumas mulai distribusikan logistik Pilkada serentak 2024
Kamis, 21 November 2024 12:53 Wib
Menghidupkan kelas dengan "Supostion Bertorbaya"
Kamis, 21 November 2024 12:20 Wib