Solo (ANTARA) - Pemerintah Kota Surakarta akan memusatkan peringatan hari jadi kota di Taman Balekambang menyusul telah selesainya revitalisasi kebon rojo tersebut.
Sekretaris Daerah Kota Surakarta Budi Murtono di Solo, Jawa Tengah, Kamis mengatakan kegiatan yang rencananya diselenggarakan di Taman Balekambang di antaranya Festival Jenang dan hiburan.
"Kemarin diusulkan di Taman Balekambang, tapi sebelumnya tetap ada upacara bendera seperti biasa di Balai Kota Surakarta," katanya.
Pemusatan kegiatan di taman kota tersebut dilakukan agar peringatan Hari Jadi ke-279 Kota Surakarta lebih sederhana dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Sebelumnya, beberapa kegiatan untuk merayakan hari jadi, di antaranya karnaval dan panggung hiburan yang diselenggarakan di jalan-jalan protokol dengan melibatkan ribuan orang peserta.
"Poinnya akan digelar secara sederhana karena bersamaan dengan tahun politik," katanya.
Menurut dia, upaya tersebut untuk menghindari kemungkinan Hari Jadi Kota Surakarta yang akan dikaitkan dengan suasana politik jelang Pemilihan Presiden 2024.
"Makanya kami kemas sederhana saja. Sementara itu yang muncul dalam rapat kemarin, selanjutnya akan kami laporkan ke wali kota," katanya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa mengatakan rencananya hari jadi yang jatuh pada tanggal 17 Februari itu dipusatkan di Taman Balekambang, meski objek wisata tersebut hingga saat ini belum dibuka untuk umum.
"Ya rencananya dilaksanakan di sana," katanya.