Yellow Clinic siagakan penjernih air atasi krisis saat banjir

Semarang (ANTARA) - Klinik Kesehatan Yellow Clinic, Kota Semarang, menyiagakan kendaraan penjernih air untuk membantu mengatasi krisis air bersih yang berpotensi terjadi saat bencana alam banjir pada musim hujan.

Wakil Bendahara Umum DPP Partai Golkar Jacobus Dwihartanto melalui keterangan tertulis yang diterima di Semarang, Senin, mengatakan bahwa salah satu permasalahan yang terjadi saat suatu daerah dilanda banjir adalah krisis air bersih.

Ia menjelaskan bahwa mesin penjernih air ini menyatu dengan kendaraan sehingga memudahkan untuk digunakan secara mobilitas.

"Melalui metode pengolahan tertentu, mesin ini berfungsi mengubah air kotor atau air limpahan banjir menjadi air bersih atau layak pakai," kata Om Jack, sapaan akrabnya.

Saat ini pihaknya memiliki enam unit kendaraan penjernih air yang diinisiasi oleh Partai Golkar dan disiagakan di sejumlah lokasi sesuai dengan potensi kebencanaannya.

Dirinya memastikan, Partai Golkar melalui Yellow Clinic siap menambah unit kendaraan sesuai dengan kebutuhan di lapangan saat terjadi bencana banjir.

“Untuk sementara, keenam kendaraan penjernih air disiagakan di Sumatera, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jawa Timur,” ujar pria yang tercatat sebagai Calon Anggota DPR dengan Daerah Pemilihan Jateng 1 yang meliputi Kota Semarang, Kabupaten Kendal, Kabupaten Semarang, dan Kota Salatiga itu.

Baca juga: PDAM Semarang jamin stok air bersih antisipasi banjir