Kemenkumham Jateng gelar vaksinasi booster tahap dua
Semarang (ANTARA) - Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah bekerja sama dengan Puskesmas Poncol menggelar vaksinasi booster tahap yang kedua sebagai upaya percepatan vaksinasi untuk meningkatkan antibodi dan memperpanjang perlindungan terhadap COVID-10, Rabu (8/2).
Pemberian vaksinasi kali ini merupakan komitmen Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah untuk terus mengawal pelaksanaan vaksinasi pegawainya hingga tuntas.
Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah sebelumnya telah sukses menggelar vaksinasi tahap pertama, kedua, hingga booster tahap pertama pada bulan Januari tahun 2022.
Pemberian vaksin booster tahap kedua tersebut bertujuan untuk merespons varian-varian baru COVID-19, termasuk Omicron dan turunannya.
Berlangsung di Aula Kresna Basudewa, sebanyak 130 orang pegawai Kantor Wilayah Kemenkumham Jateng mengikuti jalannya vaksinasi.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah A. Yuspahruddin mendukung penuh program pemerintah pemberian vaksinasi booster tahap yang kedua tersebut.
Dukungan dari orang nomer satu Kemenkumham Jawa Tengah merupakan tekad yang kuat guna memastikan tidak ada lagi kenaikan gelombang kasus COVID-19 di wilayah Jawa Tengah.
Disamping mendukung program pemerintah untuk menuntaskan pemberian vaksinasi kepada masyarakat. Ia meyakini ini merupakan langkah tepat yang dilakukan demi Indonesia siap menghadapi endemi.
"Vaksin kali ini dalam rangka percepatan menyelesaikan persoalan COVID-19 di Indonesia, maka kita harus mendukung program pemerintah agar diri kita senantiasa terjaga dari kemungkinan terjangkitnya COVID-19," katanya.
Pria kelahiran Bengkulu itu juga akan meneruskan anjuran pemerintah mengenai pemberian vaksinasi booster tahap kedua kepala seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) di seluruh Jawa Tengah.
Tidak hanya itu, Yuspahruddin bertekad sebanyak 13.000 Warga Binaan yang berada Lapas Rutan di Jawa Tengah juga akan mendapatkan vaksinasi tahap kedua secara keseluruhan.
"Kami juga akan meneruskan perintah ini kepada seluruh UPT yang ada di Jawa Tengah agar seluruh Warga Binaan yang berjumlah 13.000 orang juga dapat menerima vaksinasi booster tahap yang kedua," katanya.
Mengikuti jalannya vaksinasi, Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrasi, Pejabat Fungsional, dan pelaksana Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah.
Pemberian vaksinasi kali ini merupakan komitmen Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah untuk terus mengawal pelaksanaan vaksinasi pegawainya hingga tuntas.
Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah sebelumnya telah sukses menggelar vaksinasi tahap pertama, kedua, hingga booster tahap pertama pada bulan Januari tahun 2022.
Pemberian vaksin booster tahap kedua tersebut bertujuan untuk merespons varian-varian baru COVID-19, termasuk Omicron dan turunannya.
Berlangsung di Aula Kresna Basudewa, sebanyak 130 orang pegawai Kantor Wilayah Kemenkumham Jateng mengikuti jalannya vaksinasi.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah A. Yuspahruddin mendukung penuh program pemerintah pemberian vaksinasi booster tahap yang kedua tersebut.
Dukungan dari orang nomer satu Kemenkumham Jawa Tengah merupakan tekad yang kuat guna memastikan tidak ada lagi kenaikan gelombang kasus COVID-19 di wilayah Jawa Tengah.
Disamping mendukung program pemerintah untuk menuntaskan pemberian vaksinasi kepada masyarakat. Ia meyakini ini merupakan langkah tepat yang dilakukan demi Indonesia siap menghadapi endemi.
"Vaksin kali ini dalam rangka percepatan menyelesaikan persoalan COVID-19 di Indonesia, maka kita harus mendukung program pemerintah agar diri kita senantiasa terjaga dari kemungkinan terjangkitnya COVID-19," katanya.
Pria kelahiran Bengkulu itu juga akan meneruskan anjuran pemerintah mengenai pemberian vaksinasi booster tahap kedua kepala seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) di seluruh Jawa Tengah.
Tidak hanya itu, Yuspahruddin bertekad sebanyak 13.000 Warga Binaan yang berada Lapas Rutan di Jawa Tengah juga akan mendapatkan vaksinasi tahap kedua secara keseluruhan.
"Kami juga akan meneruskan perintah ini kepada seluruh UPT yang ada di Jawa Tengah agar seluruh Warga Binaan yang berjumlah 13.000 orang juga dapat menerima vaksinasi booster tahap yang kedua," katanya.
Mengikuti jalannya vaksinasi, Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrasi, Pejabat Fungsional, dan pelaksana Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah.