Kilang Cilacap raih penghargaan "Gold" di ajang CSR dan PDB Award 2023
Alhamdulillah, ini menjadi penghargaan pembuka di tahun 2023
Cilacap (ANTARA) - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) RU IV Cilacap sukses meraih penghargaan kategori Gold pada ajang Corporate Social Responsibility (CSR) dan Pembangunan Desa Berkelanjutan (PDB) Award 2023 Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI.
Penghargaan tersebut menyusul keberhasilan Kilang Cilacap dalam membina Desa Energi Berdikari di Dusun Bondan, Desa Ujung Alang, Kecamatan Kampung Laut, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Penganugerahan CSR dan PDB Award 2023 diserahkan oleh Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI Abdul Halim Iskandar kepada Officer CSR and SMEPP RU IV Aditya Anung DN di Agro Beach Resort, Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, Rabu (1/2).
Area Manager Communication Relations and CSR PT KPI RU IV Cilacap Cecep Supriyatna menyatakan penghargaan tersebut menjadi awal yang sangat baik dalam membuka tahun 2023.
"Alhamdulillah, ini menjadi penghargaan pembuka di tahun 2023 dan diharapkan diikuti penghargaan-penghargaan berikutnya. Program Desa Energi Berdikari di Dusun Bondan binaan kami, lagi-lagi menjadi pendulang kesuksesan ini," katanya.
Baca juga: Lomba First Aider Bulan K3, upaya pemahaman penanganan keadaan darurat di area kilang
Lebih lanjut, Cecep mengatakan program Desa Energi Berdikari bertajuk Energi Mandiri Tenaga Surya Angin (E Mas Bayu) dan Energi Mandiri Tambak Ikan (E Mbak Mina) dilatarbelakangi kondisi Dusun Bondan yang tidak memiliki akses terhadap listrik dan air besih.
"Kami kemudian mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Hybrid (PLTH) yang memadukan potensi angin dan matahari untuk dimanfaatkan sebagai sumber energi bagi penerangan lebih dari 80 Kepala Keluarga," jelasnya.
Menurut dia, program tersebut terus berkembang dengan kegiatan-kegiatan produktif lain seperti Sistem Desalinasi Berbasis Masyarakat (Sidesi Mas) berkapasitas 240 liter per jam yang menjadi solusi bagi ketersediaan air bersih layak konsumsi.
"Ada juga program Masyarakatku Mandiri Melalui Tambak Polikultur Biofilter (Mas Kuter) dan upgrading PLTH E-Mas Bayu jalur industri total kapasitas sebesar 16.200 Watt Peak," katanya.
Selain itu, kata dia, program tersebut juga memunculkan Local Hero, yakni Jamaludin yang beperan sebagai pengelola tambak Mas Kuter dan penggerak Desa Energi Berdikari Jawa Tengah serta Aep sebagai Pengelola Sidesi.
"Kami tentu sangat senang dan bahagia karena program ini nyata dirasakan manfaatnya oleh masyarakat secara luas dan terus berkelanjutan. Penghargaan bukan menjadi tujuan utama, namun sebagai pemacu dan pemicu semangat kami untuk terus berbuat yang terbaik," kata Cecep.
Baca juga: Posko Green Earth diresmikan, bukti dukungan PT KPI RU IV Cilacap pada pelestarian mangrove
Baca juga: Peringati Bulan K3, PT KPI RU IV Cilacap tekankan sukses Stop Unit dan TA 2023
Penghargaan tersebut menyusul keberhasilan Kilang Cilacap dalam membina Desa Energi Berdikari di Dusun Bondan, Desa Ujung Alang, Kecamatan Kampung Laut, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Penganugerahan CSR dan PDB Award 2023 diserahkan oleh Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi RI Abdul Halim Iskandar kepada Officer CSR and SMEPP RU IV Aditya Anung DN di Agro Beach Resort, Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, Rabu (1/2).
Area Manager Communication Relations and CSR PT KPI RU IV Cilacap Cecep Supriyatna menyatakan penghargaan tersebut menjadi awal yang sangat baik dalam membuka tahun 2023.
"Alhamdulillah, ini menjadi penghargaan pembuka di tahun 2023 dan diharapkan diikuti penghargaan-penghargaan berikutnya. Program Desa Energi Berdikari di Dusun Bondan binaan kami, lagi-lagi menjadi pendulang kesuksesan ini," katanya.
Baca juga: Lomba First Aider Bulan K3, upaya pemahaman penanganan keadaan darurat di area kilang
Lebih lanjut, Cecep mengatakan program Desa Energi Berdikari bertajuk Energi Mandiri Tenaga Surya Angin (E Mas Bayu) dan Energi Mandiri Tambak Ikan (E Mbak Mina) dilatarbelakangi kondisi Dusun Bondan yang tidak memiliki akses terhadap listrik dan air besih.
"Kami kemudian mengembangkan Pembangkit Listrik Tenaga Hybrid (PLTH) yang memadukan potensi angin dan matahari untuk dimanfaatkan sebagai sumber energi bagi penerangan lebih dari 80 Kepala Keluarga," jelasnya.
Menurut dia, program tersebut terus berkembang dengan kegiatan-kegiatan produktif lain seperti Sistem Desalinasi Berbasis Masyarakat (Sidesi Mas) berkapasitas 240 liter per jam yang menjadi solusi bagi ketersediaan air bersih layak konsumsi.
"Ada juga program Masyarakatku Mandiri Melalui Tambak Polikultur Biofilter (Mas Kuter) dan upgrading PLTH E-Mas Bayu jalur industri total kapasitas sebesar 16.200 Watt Peak," katanya.
Selain itu, kata dia, program tersebut juga memunculkan Local Hero, yakni Jamaludin yang beperan sebagai pengelola tambak Mas Kuter dan penggerak Desa Energi Berdikari Jawa Tengah serta Aep sebagai Pengelola Sidesi.
"Kami tentu sangat senang dan bahagia karena program ini nyata dirasakan manfaatnya oleh masyarakat secara luas dan terus berkelanjutan. Penghargaan bukan menjadi tujuan utama, namun sebagai pemacu dan pemicu semangat kami untuk terus berbuat yang terbaik," kata Cecep.
Baca juga: Posko Green Earth diresmikan, bukti dukungan PT KPI RU IV Cilacap pada pelestarian mangrove
Baca juga: Peringati Bulan K3, PT KPI RU IV Cilacap tekankan sukses Stop Unit dan TA 2023