Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk mengingatkan kembali sekaligus menumbuhkan kesadaran dan kedisiplinan prajurit dan PNS Kodam IV/Diponegoro dalam berkendara secara santun serta agar lebih mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama.
"Selain itu, diharapkan prajurit dan PNS Kodam IV/Diponegoro dapat menjadi contoh bagi pengendara lain di jalan raya," kata Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayor Jenderal TNI Rudianto pada sambutannya.
Baca juga: Jasa Raharja raih Sertifikat ISO 22301: 2019
Dalam kegiatan tersebut Jasa Raharja memberikan penjelasan mengenai hak bagi para korban kecelakaan lalu lintas dan ahli waris korban yang meninggal dunia saat terjadinya kecelakaan yang disampaikan oleh perwakilan Jasa Raharja Cabang Semarang.
"Kegiatan ini menunjukkan bahwa Jasa Raharja bersama stakeholder terkait menyelenggarakan kegiatan yang bertujuan untuk menekan kecelakaan lalu lintas," kata Kepala Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Tengah Jahja Joel Lami.
Jahja juga menyerahkan secara simbolis bantuan 200 buah helm kepada Panglima Kodam IV/Diponegoro Mayor Jenderal TNI Rudianto.
Kegiatan tersebut, lanjut Jahja, diinisiasi oleh Danpomdam dengan tujuan untuk memberian edukasi bagaimana taat dan disiplin di jalan raya, sehingga kecelakaan di jalan raya bisa ditekan.
Jahja menambahkan upaya menekan kecelakaan lalu lintas merupakan tugas bersama dan salah satunya untuk meningkatkan kesadaran di masyarakat dengan melakukan edukasi.
Dalam kesempatan tersebut materi mengenai keselamatan disampaikan oleh Ditlantas Polda Jateng dan Dinas Perhubungan Kota Semarang.
Selain materi, ada juga atraksi etika mengendarai kendaraan baik roda empat maupun roda dua bagaimana saat berhenti di rambu-rambu lalu lintas maupun saat hendak mendahului kendaraan yang lain serta pemahaman mengenai marka jalan.
Baca juga: Kecelakaan bus di Imogiri, Jasa Raharja serahkan santunan di Sukoharjo
Baca juga: Jasa Raharja dukung penerapan ETLE di Jateng
