Semarang (ANTARA) - Plh Bupati Banjarnegara Syamsudin mengapresiasi peran Bank Jateng yang telah ikut serta dalam mendukung pembangunan di Kabupaten Banjarnegara baik dalam mendorong pertumbuhan ekonomi maupun kontribusinya untuk kegiatan dan pendapatan daerah dalam bentuk deviden.
Hal tersebut disampaikannya saat memeberikan sambutan pada acara Optimalisasi Deviden dengan Memanfaatkan Produk-Produk Bank Jateng di Pendapa Dipayudha Adigraha, Rabu (8/12).
Pada kesempatan ini, Plh Bupati juga meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kabupaten Banjarnegara untuk memanfaatkan produk-produk dan layanan dari Bank Jateng, karena keuntungan dari Bank Jateng akan kembali ke daerah dalam bentuk deviden.
"Manfaatkan fasilitas dari Bank Jateng, karena keuntungan yang diterima tidak kemana-mana, akan kembali ke daerah," katanya.
Selain itu dia berharap Bank Jateng untuk bisa selalu memberikan pelayanan yang baik dan memuaskan kepada masyarakat.
Pemimpin Bank Jateng Cabang Banjarnegara Yuli Prawobo mengatakan Bank Jateng dituntut mengoptimalkan peran ASN di masing-masing daerah dengan target 65 persen ASN yang memanfaatkan pinjaman di Bank Jateng.
"Dengan ASN memanfaatkan fasilitas dari Bank Jateng itu akan berdampak optimalnya deviden Pemkab Banjarnegara," katanya.
Untuk mendukung target 65 persen, Bank Jateng meluncurkan program PLO nol-nol, utang satus olih satus, sejak bulan Juli 2021.
Ia mengatakan sampai dengan November 2021 jumlah ASN yang sudah menggunakan fasilitas pinjaman dari Bank Jateng sebanyak 526 atau 56 persen dari 1.168 ASN di Banjarnegara.
Baca juga: Anak minta ganti mobil, Ahmad dapat Xpander dari Tabungan Bima Bank Jateng
Baca juga: Dikira penipuan, Yuni Marsiyah raih mobil Xpander dari Tabungan Bima
Yuli menyampaikan kinerja Bank Jateng Banjarnegara sampai dengan bulan November 2021 cukup menggembirakan.
Target dana mencapai 96 persen, target kredit 99,7 persen, target laba 102,8 persen dengan tingkat kesehatan 0,2 persen atau kredit macet hanya 1,2 miliar.
Untuk posisi modal Pemkab Banjarnegara sampai dengan tahun 2021 sebesar 73,9M dengan deviden Rp15,1 miliar.Total deviden yang sudah diterima sampai 2021 adalah Rp79 miliar.
"Kami mengucapkan terima kasih untuk Pemkab dan masyarakat Banjarnegara untuk dukungannya," katanya.
Berita Terkait
Wantanas apresiasi Bank Sampah Abhipraya binaan Kilang Cilacap
Senin, 13 Mei 2024 20:47 Wib
Pembobolan bank pemerintah di Semarang rugikan Rp7,7 miliar
Senin, 13 Mei 2024 20:12 Wib
Bank Jateng gandeng BP Tapera bantu MBR miliki rumah
Rabu, 8 Mei 2024 15:18 Wib
BI: Permintaan domestik dorong pertumbuhan ekonomi Jateng
Rabu, 8 Mei 2024 9:06 Wib
BI Jateng: Penurunan harga komoditas pangan kurangi tekanan inflasi
Sabtu, 4 Mei 2024 12:46 Wib
Perusahaan di Banyumas Raya tidak terdampak fluktuasi kurs rupiah
Jumat, 3 Mei 2024 17:00 Wib
17 negara ikut pertemuan bisnis dan investasi di Jateng
Jumat, 26 April 2024 20:44 Wib
BI Jateng: Optimisme masyarakat terhadap perekonomian tetap kuat
Jumat, 26 April 2024 8:34 Wib