"Sebanyak 21 jutaan vaksin yang bakal diterima itu nantinya akan disuntikkan kepada masyarakat di 35 kabupaten/kota yakni masyarakat dengan rentang usia antara 18-59 tahun dan tidak ada penyakit bawaan," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah Yulianto Prabowo di Semarang, Rabu.
Baca juga: Vaksin COVID-19 Moderna dibanderol Rp300-500 ribu
Terkait dengan program vaksinasi tersebut, Dinkes Jateng telah menyiapkan 2.708 vaksinator dan melakukan pelatihan agar pemberian vaksin yang dilakukan di 1.228 fasilitas kesehatan di seluruh Jateng berjalan lancar.
Kendati demikian, Yulianto mengaku belum mengetahui jenis vaksin yang akan diterima dari pemerintah pusat.
Ia menegaskan, pihak yang akan menerima vaksin pada tahap pertama adalah petugas kesehatan yang melakukan penanggulangan COVID-19, termasuk tenaga kesehatan TNI/Polri.
"Yang perlu disiapkan adalah pendingin untuk menyimpan vaksin, dengan suhu antara -20 sampai -40 derajat Celcius. Sebab, tidak semua daerah di Jateng bisa menyediakannya," katanya.
Baca juga: Menkes: Simulasi vaksin COVID-19 di Indonesia jadi sorotan dunia
Baca juga: Jokowi: Vaksin COVID-19 di Indonesia harus masuk daftar WHO