Magelang (ANTARA) - Sejumlah guru TK honorer, tenaga harian lepas (THL), dan tenaga kebersihan di lingkungan Sekretariat Daerah Pemerintah Kota Magelang mendapatkan bingkisan dari sekretaris daerah Joko Budiyono dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Magelang.
Joko Budiyono di Magelang, Selasa, mengatakan bingkisan itu wujud perhatian kepada mereka yang telah ikut mengabdi bekerja di Pemerintah Kota Magelang.
Secara simbolis, penyerahan dilakukan oleh Ketua DWP Kota Magelang Dwi Arni Joko Budiyono kepada perwakilan guru TK honorer, THL, dan tenaga kebersihan di ruang sidang kompleks kantor Pemkot Magelang.
"Pemberian bingkisan ini rutin kita laksanakan setiap tahun. Jangan dilihat isinya tapi bentuk perhatian kita kepada mereka yang telah mengabdi di Pemkot Magelang," ungkap Ketua DWP Kota Magelang Dwi Arni Joko Budiyono.
Baca juga: 3.737 keluarga Kota Magelang terima Kartu Keluarga Sejahtera
Ia menyebutkan bingkisan yang diberikan berjumlah 30 paket, meliputi 18 paket untuk guru TK honorer, sembilan paket untuk tenaga kebersihan, dan tiga paket untuk THL.
Pemberian bingkisan itu juga merupakan salah satu program kerja DWP Kota Magelang pada 2020 bidang sosial budaya untuk mewujudkan kepedulian terhadap sesama, apalagi saat ini sedang terjadi pandemi virus corona baru (COVID-19).
"Harapan ke depan kegiatan seperti ini bisa terus rutin dilaksanakan," katanya.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kota Magelang Muji Rochman mengatakan bantuan itu juga tanda kasih Sekda Kota Magelang kepada guru TK honorer, THL, dan tenaga kebersihan yang bekerja di lingkungan Pemkot Magelang.
"Bantuan ini perhatian dari Bapak Sekda. Bukan nilainya yang penting perhatian Bapak Sekda, juga DWP Kota Magelang, apalagi di tengah kondisi yang memprihatinkan saat ini," kata dia.
Baca juga: Baznas Kota Magelang serahkan bantuan kepada ustadz-ustadzah
Ia mengingatkan kepada para penerima bingkisan untuk bersyukur, karena Pemkot Magelang tidak memotong gaji meski ada perintah realokasi dan refokusing anggaran untuk penanganan COVID-19.
"Pemkot Magelang masih mempertahankan gaji THL 100 persen selama pandemi ini. Keberadaan mereka dibutuhkan, baik tenaga kebersihan, maupun THL di bidang lainnya," katanya.
Di sisi lain, Muji juga berpesan kepada para tenaga kebersihan dan lainnya untuk tetap waspada dan ikut membantu pengamanan di kantor Pemkot Magelang. (hms).
Baca juga: Masyarakat Magelang gelar aksi peduli dokter dan paramedis