Semarang (ANTARA) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Moedal Kota Semarang, Jawa Tengah, memberikan apresiasi kepada setidaknya 39.896 pelanggan yang tertib membayar tagihan dengan mengikutkan dalam program undian berhadiah.
Direktur Umum PDAM Tirta Moedal Kota Semarang Mohammad Indra Gunawan, di Semarang, Rabu, mengatakan bahwa undian tersebut merupakan bentuk partisipasi aktif pelanggan, sekaligus wujud rasa syukur perusahaan atas kepercayaan masyarakat.
"Undian ini kami harapkan menjadi bentuk partisipasi aktif pelanggan. Karena dari pembayaran pelanggan, kami bisa mengelola air dan mengembangkan layanan perusahaan," katanya.
Ia menyebutkan jumlah pelanggan tertib bayar sehingga sehingga berhak mengikuti undian berhadiah utama sepeda motor tersebut bertambah pada tahun ini.
"Kami bersyukur penambahan dari tahun 2024 ke 2025 untuk pelanggan yang bisa ikut undian 1.328 orang. Semuanya akan kembali kepada masyarakat dalam bentuk pelayanan yang lebih baik," katanya.
Menurut dia, pelaksanaan undian pelanggan tertib bayar dilakukan dua kali dalam setahun, yaitu pada HUT Kota Semarang dan HUT PDAM Tirta Moedal.
Untuk syarat bagi pelanggan yang berhak ikut undian berhadiah adalah tertib bayar pada tanggal 1-10 selama lima bulan berturut-turut sesuai periode undian, yakni Mei, Juni, Juli, Agustus dan September 2025.
"Kegiatan ini juga menjadi wujud syukur kami. Kami ingin berbagi kepada pelanggan bahwa PDAM tidak hanya fokus pada bisnis, tetapi juga memberikan penghargaan kepada mereka yang setia dan tertib membayar," katanya.
Selain undian berhadiah, PDAM Kota Semarang juga melaksanakan sejumlah kegiatan sosial dan religius, seperti ibadah syukur lintas agama, pengajian dan aksi penghijauan di area sumber air milik PDAM sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.
Ia menyebutkan jumlah pelanggan mengalami peningkatan dari tahun ke tahun, dan saat ini total jumlah pelanggan mencapai sekitar 200.000 orang yang menunjukkan meningkatnya kepercayaan masyarakat terhadap layanan air bersih PDAM.
Artinya, kata dia, dari total pelanggan sebanyak itu, tercatat sekitar 20 persen pelanggan tercatat melakukan pembayaran sebelum tanggal jatuh tempo, dan jumlahnya terus meningkat dari tahun ke tahun.
Untuk memudahkan pelanggan, PDAM Kota Semarang saat ini telah menyediakan berbagai metode pembayaran digital dan kerja sama dengan banyak platform perbankan.
"Kami sudah mempermudah cara pembayaran. Pelanggan bisa melunasi tagihan dari rumah melalui berbagai kanal seperti bank, PPOB (Payment Point Online Bank), atau aplikasi digital," katanya.
Kegiatan undian tersebut diharapkan dapat semakin menumbuhkan kesadaran pelanggan untuk lebih tertib dalam membayar tagihan air, sekaligus mempererat hubungan antara PDAM Kota Semarang dengan masyarakat.
Baca juga: Pemkot Semarang gandeng KNPI gelar ajang debat mahasiswa

