Cilacap (ANTARA) - Dinas Perhubungan (Dinhub) Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, memprediksi jumlah pemudik yang berpotensi masuk wilayah Cilacap pada momentum Lebaran 2024 mencapai 893.270 orang.
"Berdasarkan hasil rapat koordinasi dengan provinsi kemarin, jumlah pemudik yang akan memasuki wilayah Jawa Tengah mencapai kisaran 18,23 juta orang, sedangkan potensi pemudik yang ke Cilacap hanya 4,93 persennya atau 893.270 orang," kata Kepala DInhub Kabupaten Cilacap Karyanto di Cilacap, Rabu.
Ia mengatakan dari potensi pemudik yang mencapai 893.270 orang itu diperkirakan sekitar 30 persennya memasuki wilayah Cilacap melalui Jalur Lintas Selatan Selatan (JLSS) Jawa Tengah yang saat sekarang dikenal dengan sebutan Jalur Pantai Selatan (Pansela) Jateng.
Selebihnya, kata dia, diprediksi tetap melalui Jalur Selatan Jateng, baik dari arah Bandung, Jawa Barat, maupun dari arah Jalur Pantura Jateng.
"Meskipun demikian kami perkirakan pemudik yang lewat jalur selatan selatan mengalami peningkatan dari lebaran tahun lalu karena saat sekarang kondisi jalan antara Jetis, Kabupaten Cilacap, hingga Karangbolong, Kabupaten Kebumen, sudah bagus," katanya.
Bahkan, kata dia, volume kendaraan yang melintas jalur pansela diperkirakan mengalami peningkatan pada H2 Lebaran hingga H+1 Lebaran seiring dengan meningkatnya aktivitas masyarakat untuk bersilaturahmi maupun berwisata.
Dalam hal ini, lanjut dia, di sepanjang jalur pansela banyak tempat wisata yang selalu ramai dikunjungi masyarakat saat momentum lebaran.
"Begitu setelah lebaran, luar biasa itu (arus kendaraan) ke arah pantai-pantai dan sebagainya. Kalau pas arus mudik itu 'kan hampir berbarengan, tapi untuk arus baliknya rata-rata bisa di-manage," kata Karyanto.
Sebelumnya, Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Kepolisian Resor Kota (Polresta) Cilacap Komisaris Polisi Nunung Farmadi mewaspadai kemungkinan terjadinya kemacetan di JLSS atau jalur pansela tersebut pada masa arus milir (balik).
"Jalur ini melewati destinasi wisata pantai seperti Adipala, Widarapayung, dan Jetis. Jadi ada pertemuan antara arus balik dan arus masyarakat yang berwisata setelah lebaran," katanya di Cilacap, Kamis (14/3).
Baca juga: Dinhub Banyumas ingatkan pembatasan operasional angkutan barang