Pemkab Boyolali latih pengelola destinasi wisata
Boyolali (ANTARA) - Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Boyolali, Provinsi Jawa Tengah, menggelar pelatihan tata kelola, bisnis dan pemasaran destinasi wisata untuk pelaku wisata, yang digelar, di Bungalow Kecamatan Selo, Senin (25/9) hingga Rabu (27/9) mendatang.
Kepala Disporapar Kabupaten Boyolali Budi Prasetyaningsih di Boyolali, Senin, mengatakan pihaknya menggelar pelatihan tata kelola, bisnis dan pemasaran destinasi wisata tersebut diikuti sebanyak 40 peserta pelaku wisata di wilayah Boyolali untuk meningkatkan kemampuan masing-masing pelaku usaha.
"Sebanyak 40 orang pengelola desa wisata yang mengikuti pelatihan yang dilaksanakan selama tiga hari yakni Senin hingga Rabu (25-27 September 2023). Pada hari pertama berupa materi teori dan dua hari selanjutnya dilaksanakan kegiatan orientasi lapangan (OL) di objek wisata Dieng Wonosobo," kata Budi Prasetyaningsih.
Menurut dia, pihaknya kegiatan tersebut untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan masing-masing destinasi pariwisata di Kabupaten Boyolali dalam mengelola objek wisata dan destinasi pariwisata sehingga menjadi lebih baik.
Selain itu, pelatihan tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar destinasi wisata di daerah Boyolali.
"Kemudian untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan tentunya pada akhirnya karena itu hubungannya dengan bisnis. Jadi agar masing-masing peserta destinasi wisata paham bagaimana tata kelola, kemudian bagaimana cara untuk memasarkan dan lain sebagainya," katanya.
Salah satu peserta pelatihan, Tutik Hariani salah satu pengelola wisata sejarah Pracimoharjo, Desa Paras, Kecamatan Cepogo mengatakan senang bisa mengikuti pelatihan tersebut.
Menurut dia, pihaknya melalui pelatihan tersebut dapat memahami cara pemasaran destinasi wisata miliknya kepada para wisatawan.
"Jadi sangat bagus dengan adanya materi yang diberikan membuat kami menjadi paham harus bagaimana melakukan pemasaran destinasi yang dimiliki," katanya. ***1***
Kepala Disporapar Kabupaten Boyolali Budi Prasetyaningsih di Boyolali, Senin, mengatakan pihaknya menggelar pelatihan tata kelola, bisnis dan pemasaran destinasi wisata tersebut diikuti sebanyak 40 peserta pelaku wisata di wilayah Boyolali untuk meningkatkan kemampuan masing-masing pelaku usaha.
"Sebanyak 40 orang pengelola desa wisata yang mengikuti pelatihan yang dilaksanakan selama tiga hari yakni Senin hingga Rabu (25-27 September 2023). Pada hari pertama berupa materi teori dan dua hari selanjutnya dilaksanakan kegiatan orientasi lapangan (OL) di objek wisata Dieng Wonosobo," kata Budi Prasetyaningsih.
Menurut dia, pihaknya kegiatan tersebut untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan masing-masing destinasi pariwisata di Kabupaten Boyolali dalam mengelola objek wisata dan destinasi pariwisata sehingga menjadi lebih baik.
Selain itu, pelatihan tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar destinasi wisata di daerah Boyolali.
"Kemudian untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan tentunya pada akhirnya karena itu hubungannya dengan bisnis. Jadi agar masing-masing peserta destinasi wisata paham bagaimana tata kelola, kemudian bagaimana cara untuk memasarkan dan lain sebagainya," katanya.
Salah satu peserta pelatihan, Tutik Hariani salah satu pengelola wisata sejarah Pracimoharjo, Desa Paras, Kecamatan Cepogo mengatakan senang bisa mengikuti pelatihan tersebut.
Menurut dia, pihaknya melalui pelatihan tersebut dapat memahami cara pemasaran destinasi wisata miliknya kepada para wisatawan.
"Jadi sangat bagus dengan adanya materi yang diberikan membuat kami menjadi paham harus bagaimana melakukan pemasaran destinasi yang dimiliki," katanya. ***1***