Magelang (ANTARA) - Taman Kyai Langgeng (TKL) Ecopark Kota Magelang, Jawa Tengah, menambah fasilitas baru berupa "digital ticketing", wahana istana anggur, flying fox, balon udara, dan mobil offroad.
Direktur Utama Perusahaan Daerah Objek Wisata Taman Kyai Langgeng, Arif Taat Ujiyanto dalam keterangan pers, Jumat, menjelaskan digital ticketing merupakan terobosan untuk memudahkan masyarakat membeli tiket masuk TKL Ecopark, baik melalui online maupun offline.
"Kami ingin memberikan kemudahan agar tidak terjadi kerumunan. Tiket bisa dibeli secara online maupun on the spot di loket secara tunai/non-tunai. Pengunjung mudah mengakses tiket TKL Ecopark," katanya.
Kemudian wahana-wahana baru yang diluncurkan itu merupakan upaya TKL Ecopark untuk menarik lebih banyak pengunjung. Pihaknya bekerja sama dengan komunitas Anggur, komunitas off road Magelang dan sebagainya.
Baca juga: Taman Kyai Langgeng Magelang resmi jadi TKL EcoPark
Ia menyampaikan wahana istana anggur memang masih dalam proses pengembangan karena berkaitan dengan budi daya buah anggur yang tidak setiap hari berbuah/panen. Termasuk juga balon udara juga masih proses agar siap dipakai pengunjung pada liburan Idul Fitri 1443 Hijriah.
"Wahana-wahana ini memanfaatkan Adventure Park kami. Namun untuk istana anggur masih berproses, belum banyak berbuah, nanti ke depan kalau sudah panen akan jauh lebih menarik," katanya.
Pada libur Lebaran tahun ini, dia menargetkan kunjungan wisatawan mencapai 10.000 per hari. Adapun harga tiket pada lebaran 2022 ada kenaikan dari Rp 30.000 menjadi Rp 35.000 per orang, baik dewasa maupun anak-anak.
Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz mengapresiasi peluncuran fasilitas dan wahana baru di TKL Ecopark. Ini menjadi upaya untuk merangsang wisatawan agar tertarik datang ke objek wisata unggulan Kota Magelang itu.
"TKL sekarang sudah berubah, berbagai macam fasilitas ada, dari kuliner, adventure, edukasi dan sebagainya," katanya.
Ia menyampaikan terobosan ini tidak sekadar untuk menyambut libur Lebaran 2022, akan tetapi untuk masa yang akan datang.
Baca juga: Pelaku wisata di Kota Magelang diharapkan buat paket wisata lokal