Hadapi PSIS, PSM siapkan pemain untuk adu penalti

Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Tim berjuluk Ayam Jantan dari Timur PSM Makassar menyatakan bahwa hasil evaluasi pada babak penyisihan Grup B Piala Menpora 2021, dijadikan bekal untuk menghadapi pemuncak klasemen Grup A PSIS Semarang, dalam laga perempat final Piala Menpora 2021.

Pelatih PSM Makassar Syamsuddin Batolla mengatakan setelah menjalani tiga pertandingan pada Grup B Piala Menpora 2021 melawan Persija Jakarta, Bhayangkara Solo FC, dan Borneo FC, telah dilakukan evaluasi untuk menghadapi pertandingan perempat final melawan PSIS Semarang.

"Persiapan kami sudah cukup baik, kami melakukan evaluasi mengenai kekurangan kami. Itu yang saya evaluasi, dan saat ini tim sudah siap menghadapi babak delapan besar ini," kata Syamsuddin, dalam jumpa pers virtual yang dikutip ANTARA, di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis.

Syamsuddin menjelaskan dalam pertandingan perempat final menghadapi PSIS Semarang pada Jumat (9/4) di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, tersebut, ia akan menginstruksikan seluruh pemain untuk bermain dengan disiplin, sabar, dan penuh kerja keras.

Menurut Syamsuddin, ia telah menyiapkan berbagai skenario permainan, termasuk jika harus mengakhiri pertandingan dengan adu penalti. Ia mengaku telah menyiapkan beberapa pemain untuk menghadapi kondisi tersebut.

"Saya selalu memberi instruksi untuk bermain disiplin, sabar, dan kerja keras. Itu yang saya tekankan. Jika kondisi imbang, kita juga sudah menyiapkan untuk adu penalti," kata Syamsuddin.

Syamsuddin menambahkan kondisi penyerang PSM Makassar Patrich Wanggai masih belum bisa dipastikan untuk turun pada laga melawan tim berjuluk Laskar Mahesa Jenar, akibat cedera yang dideritanya. Namun, untuk saat ini, kondisi Wanggai diharapkan bisa segera membaik.

"Untuk Wanggai, kami lihat sudah 90 persen. Mudah-mudahan hari ini akan lebih bagus," kata Syamsuddin.

Menurut Syamsuddin jika nantinya pada pertandingan melawan PSIS Semarang tersebut Wanggai belum bisa diturunkan, Ia telah menyiapkan pemain pengganti yang mampu mengisi kekosongan akibat absennya penyerang asal Papua tersebut.

"Saya sudah mempersiapkan siapa yang menggantikan posisinya, kalau dia tidak bermain," kata Syamsuddin.

Sementara itu, pemain PSM Makassar Zulkifli Syukur menambahkan, PSIS Semarang merupakan salah satu tim yang paling produktif dalam mencetak gol pada turnamen pramusim Piala Menpora 2021.

Namun, meskipun PSIS Semarang mampu mencetak banyak gol, lanjut Zulkifli, Laskar Mahesa Jenar tersebut juga kebobolan pada setiap pertandingan Grup A Piala Menpora 2021. Zulkifli mengaku sangat mengenal pola permainan tim besutan Dragan Djukanovic itu.

"Tapi yang harus kita ingat bahwa, tiap kali PSIS bermain pada tiga laga, mereka selalu kebobolan, walaupun memang kita tidak bisa mungkiri mereka adalah tim produktif," kata Zulkifli.

PSM Makassar melaju pada babak perempat final turnamen pramusim Piala Menpora 2021 setelah bertengger pada posisi kedua pada Grup B, dengan mengantongi lima poin, di bawah Persija Jakarta yang berada di puncak klasemen dengan enam poin.

Pada Grup B tersebut, dua tim lain yang harus tersingkir adalah Bhayangkara Solo FC yang berada di posisi ketiga dengan empat poin, dan Borneo FC Samarinda yang hanya mampu meraih satu hasil imbang, dengan total torehan satu poin.

Baca juga: PSIS siap ladeni PSM