Solo (ANTARA) - Merek minuman isotonik dari PT Amerta Indah Otsuka kembali menggelar ajang lari "Pocari Sweat Run Solo 2020", dan memilih Solo, Jawa Tengah sebagai kota kedua setelah Bandung, dengan mengangkat konsep sport tourism.
Pada acara yang bakal digelar pada 29 Maret 2020 dengan tujuan untuk mengenalkan potensi budaya dan kuliner Kota Solo kepada masyarakat Indonesia melalui ajang olahraga lari, kata Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka Ricky Suhendar, disela acara Press Conferene di Balai Kota Surakarta, Senin.
Menurut Ricky, Pocari Sweat Run Solo 2020 membuka dua kategori dalam perlombaan lari tersebut, yakni 5 Kilometer dan 10 km yang bakal diikuti ribuan pelari tidak hanya dari Solo Raya saja, tetapi juga kota lain di Indonesia. Bahkan, peserta juga ada daru luar negeri.
"Kami membuka pendaftaran pada acara Pocari Sweat Run Solo 2020, mulai Desember 2019. Dan, rute yang akan diambil baik 5 K maupun 10 K merupakan kawasan titik-titik wisata yang mulai start di Benteng Vastenburg menuju kantor Bank Indonesia, Museum Keris, Stadion Sriwedari, Jalan Gatot Subrato kawasan seni mural, Keraton Kasunanan dan lain-lain.
Menyinggung jumlah pelari apakah dibatasi, kata dia, belum bisa menjawab hal itu. Namun, pihaknya mengharap antusias warga Solo Raya menyambut baik digelarnya Pocari Sweat Run Solo ini. Sebelumnya, acara serupa juga digelar di Bandung dan menjadi sejarah dengan waktu 45 menit 15 ribu tiket pendaftaran habis.
Pihaknya mengaku senang untuk menambah Solo sebagai kota kedua Pocari Sweat Run 2020. Hal ini, karena dukungan penuh Pemerintah Kota Surakarta serta seluruh pihak yang sudah ikut membantu dalam persiapan acara ini.
"Kami akan terus berusaha untuk selalu memberikan yang terbaik agar masyarakat Indonesia, khususnya warga kota Solo bisa hidup lebih sehat dengan cara berolahraga yang menyenangkan," katanya.
Pada acara Pocari Sweat Run Solo 2020 juga diikuti sejumlah pelari dari selebriti antara lain Zee Zee Shahab, Soraya Larasati,Sahila Hisyam, dan Melanie Putria.
Wakil Wali Kota Surakarta Achmad Purnomo dalam kesempatan tersebut, mengatakan Pemkot Surakarta siap mendukung digelarnya lomba lari 5 Km dan 10 Km Pocari Sweat Run Solo 2020 dengan mengangkat konsep sport tourism.
"Sport tourism merupakan kegiatan wisata yang dipadukan dengan olahraga. Kami berharap even lari ini tidak hanya sekedar berolahraga, tetapi juga dapat meningkatkan sektor ekonomi maupun pariwisata Kota Solo. Semoga dengan hadirnya acara ini juga dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya memiliki gaya hidup sehat," katanya.
