Semarang (Antaranews Jateng) - Ketua KONI Jawa Tengah Subroto belum melihat adanya keseriusan Pemerintah Provinsi Jateng untuk meraih prestasi dalam PON 2020 di Papua.
Menurut Subroto di Semarang, Jateng, Kamis, KONI hanya memperoleh alokasi anggaran Rp10 miliar pada tahun jni.
Jumlah tersebut, lanjut dia, bahkan kalah dengan alokasi anggaran di tingkat kabupaten/kota yang mencapai lebih dari jumlah itu.
Ia mengakui alokasi anggaran yang mencapai Rp20 miliar di APBD provinsi ini memang diperuntukkan bagi penyelenggaran Pekan Olahraga Provinsi.
Namun, menurut dia, kondisi tersebut berdampak terhadap kesiapan Jawa Tengah dalam menghadapi PON.
"Untuk merebut PON tentu harus ada pelatda yang berjalan, namun faktanya saat ini tidak ada. Bagaimana bisa meraih prestasi optimal," katanya.
Oleh karena itu, ia mengharapkan dukungan pemerintah provinsi, khususnya berkaitan dengan penganggaran.
"2019-2020 tekankan masalah anggaran sehingga di 2019 nanti bisa dianggarkan untuk pelatda," katanya.
Berita Terkait
Gibran tanggapi usulan Jokowi jadi ketua koalisi besar partai pendukung
Jumat, 15 Maret 2024 9:03 Wib
Satria Jateng dukung Sudaryono maju Pilkada Jateng
Senin, 11 Maret 2024 6:01 Wib
Ketua PWI Jateng ajak jurnalis Kudus jadi wartawan berakhlak
Sabtu, 9 Maret 2024 18:41 Wib
KH Abdul Ghofar Rozin terpilih sebagai Ketua PWNU Jateng
Rabu, 6 Maret 2024 14:23 Wib
KPU Jateng mulai rekapitulasi hasil pemilu tingkat provinsi
Rabu, 6 Maret 2024 11:15 Wib
Ketua IPW apresiasi aplikasi LIBAS milik Polrestabes Semarang
Senin, 4 Maret 2024 16:24 Wib
Dokter di Puskesmas Godong Grobogan terpilih jadi Ketua IDI Jawa Tengah
Senin, 4 Maret 2024 10:53 Wib
Delapan daerah di Jateng selesaikan penghitungan suara
Jumat, 1 Maret 2024 23:22 Wib