Pekalongan (ANTARA) - Tempat Pelelangan Ikan Kota Pekalongan, Jawa Tengah, tutup selama 10 hari karena para nelayan merayakan Lebaran 2019 di kampung halamannya masing-masing.

Kepala TPI Kota Pekalongan Muchtar Sanusi di Pekalongan, Minggu, mengatakan kegiatan lelang ikan di TPI, terakhir dilakukan pada Sabtu (1/6) dengan produksi mencapai sekitar 40 ton ikan atau senilai Rp500 juta.

"Adapun, mulai hari ini (2/6) hingga 12 Juni 2019, aktivitas lelang ikan di TPI tutup dan akan dilanjutkan setelah perayaan Syawalan," katanya.

Menurut dia, berhentinya aktivitas lelang ikan ini selain pertimbangan para nelayan ingin merayakan Lebaran 2019 juga dikhawatirkan harga ikan anjlok karena permintaan masyarakat terhadap ikan turun.

Menjelang Lebaran 2019, kata dia, permintaan masyarakat di sejumlah daerah terhadap ikan akan turun karena mereka banyak yang mudik ke kampung halamannya masing-masing.

"Oleh karena, aktivitas lelang ikan mulai Minggu (2/6) tutup hingga Rabu (12/6) atau setelah perayaan Syawalan. Selama ini, hasil lelang ikan Kota Pekalongan dijual oleh pedagang ke Jakarta dan Bandung," katanya.

Menurut dia, bagi kapal nelayan yang sudah berlabuh di TPI, maka hasil tangkapan ikan akan disimpan ruang pendingin (storage) agar ikan tidak membusuk atau bertahan lama.

"Ikan yang disimpan pada storage ini nantinya akan dilelangkan setelah perayaan Syawalan atau tujuh hari setelah Lebaran. Meski aktivitas lelang ikan ditutup hingga 10 hari namun kami tetap optimistis target PAD sebesar Rp5,6 miliar akan tercapai," katanya.
 

Pewarta : Kutnadi
Editor : Antarajateng
Copyright © ANTARA 2024