Andersen Martono Kibarkan Merah Putih di Sirkuit Sepang
Sukses pebalap dari Tim Darma Henwa Lepus Racing itu sekaligus membalas kekalahannya atas pesaing utamanya dari Afrika Selatan, Shayur Harfal, yang di round 4 race pertama sehari sebelumnya berada di podium pertama sedangkan Andersen mengibarkan Merah Putih di podium ketiga.
Namun pada laga race terakhir, Shayur hanya finish di posisi keenam dengan catatan waktu 23:31.342 sedangkan Andersen yang start di posisi ketujuh melejit ke depannya dan mengaku mencoba berusaha tenang dan fokus saat memulai lomba sampai akhirnya berada di urutan kedua.
"Saya mencoba berusaha memperbaiki posisi. Ketika dua pebalap di depan saya out, saya pun tak menyia-nyiakan kesempatan itu hingga saya melejit ke posisi depan," ujar pebalap berusia 16 tahun yang didamping pelatih pribadinya Gurumilang Brahim ini usai lomba, dalam surat elektronik pada media, Minggu.
"Akhir pekan ini berakhir dengan hasil positif buat saya. Dan tentunya ini berkat perbaikan-perbaikan yang saya lakukan bersama tim," kata Andersen, siswa Kelas B 11 Pelita Harapan Kemang Village itu, yang di round 5 race kedua finish di urutan keempat.
Di round 5 itu Andersen sebenarnya bisa meraih hasil lebih bagus lagi jika beberapa pebalap di depan tidak mengalami insiden. Hal ini membuat konsentrasinya terganggung.
"Sebenarnya saya punya kesempatan untuk melejit ke atas saat itu. Tapi saya bersyukur, karena kalau saya tidak bertindan cepat, saya hampir bernasib seperti mereka," katanya.
Manajer tim Darma Henwa Lepus Racing Team, Ryo Fukuda dari Jepang, mengatakan, awalnya dia sempat was-was karena sebelum lomba hujan turun deras. Sehingga dia berpikir balapan akan berada dalam kondisi lintasan basah.
Podium pertama race ketiga ini di raih pebalap tuan rumah Malaysia, Daniel Woodroof, dengan waktu 23:19.696, disusul posisi ketiga Matthew Swanepoel dari Afrika Selatan. Sedangkan pebalap Indonesia Andhika Sasabone berada di urutan ketujuh dengan waktu 23:34.018 serta Senna Iriawan di posisi 15 dengan waktu 24:06.973.