Semarang (ANTARA) - Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) di Kota Semarang meluncurkan "Gebyar Ramadhan 1446 Hijriah" guna syiar dan menyemarakkan kegiatan amaliah selama bulan puasa.
Peluncuran Gebyar Ramadhan tersebut ditandai dengan pemukulan bedug oleh Ketua Pelaksana Pengelola PP MAJT KH Prof. Dr. Noor Achmad di kompleks masjid terbesar di Jawa Tengah ini, Sabtu (22/3/2025).
Ikut hadir dalam peluncuran itu, antara lain, Sekretaris Pengelola MAJT K.H. Muhyiddin, Sekretaris Bidang Hubungan Antarlembaga/Direktur Pesantren MAJT Dr. M. Syaifudin, Ketua Panitia Gebyar Ramadhan M. Izuddin, Humas H. Isdiyanto, H, dan Istajib AS.
Sebelum peluncuran, MAJT menggelar kegiatan pra-Ramadhan yakni Pengajian Israk Mikraj Bersama Buya Yahya pada 7 Februari 2025.
Selain itu, kegiatan malam Nifsu Sya’ban, malam pertengahan bulan Sya’ban yang memiliki keistimewaan bagi umat Islam. Malam Nisfu Sya’ban dilaksanakan pada 13 Februari 2025 setelah shalat Maghrib.
Kemudian bersama Yayasan Karimah Daroinis Sa’adah mengadakan kegiatan Bersholawat Bersama Habib Zaidan bin Yahya di MAJT pada 21 Februari 2025 di Plaza MAJT.
Pada 22 Februari, Ketua PP MAJT juga memberi pembekalan pegawai MAJT, yang intinya agar mereka memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah dan pengguna ruangan MAJT.
Kegiatan selanjutnya adalah Festival Seni Islami Jamiatul Quro’ MAJT dalam rangka menyambut Ramadhan 1466 H yang diselenggarakan oleh JQ MAJT (Jamiatul Quro’) pada 23 Februari 2025.
Ada beberapa jenis perlombaan, antara lain, MTQ, banjari, azan, fashion show, dan kreator konten dengan total hadiah Rp50 juta.
Di bidang ekonomi dan pemberdayaan umat, juga digelar Bazar UMKM dan Pasar Murah Dugderan MAJT pada 28 Februari di kompleks MAJT
Selain itu, ada Haflah Akhirussanah 25 Juz Al-Qur’an Santri Tahfidz MAJT-Baznas Jateng.
pada 26 Februari 2025.
Kemudian, Puncak Festival Dugderan Kota Semarang. Kegiatan rutin ini dilaksanakan sebelum Ramadahan H-1 sampai H-3 dimulainya puasa. Kegiatan ini dilakukan oleh Pemkot Kota Semarang dan Pemprov Jawa Tengah. Untuk tahun ini dilaksanakan pada 28 Februari 2025. Semula dijadwalkan pada 27 Februari 2025, namun diundur karena Wali Kota Agustina Wilujeng masih ada kegiatan di Magelang.
Kegiatan selanjutnya Tarhib Ramadhan Rohis Jawa Tengah dan Resik-Resik Masjid serentak se-Jawa Tengah. Dalam kegiatan ini, MAJT bekerja sama dengan AGPAII (Asosisasi Guru Pendidikan Agama Islam Indonesia) Jawa Tengah pada 27 Februari 2025.
Selama Ramadhan
Adapun kegiatan selama puasa Ramadhan meliputi:
1. Pesantren Ramadhan Siswa Nasional bersama AGPAII pada 3-5 Maret 2025. Untuk tanggal 3 Maret 2025 acara pembukaan oleh Kementerian Pendidikan dan akan dihadiri ribuan siswa. Pada acara ini akan ada acara peluncuran Digital MAJT, aplikasi Android dan website MAJT.
Aplikasi Android ini bisa diunduh di Playstore. Aplikasi ini mempermudah jamaah mengakses informasi-informasi mengenai MAJT.
Adapun website MAJT, sebenarnya masjid ini sudah memiliki website, tetapi berubah mulai dari penampilan, fitur-fitur, dan yang paling menarik sudah ada AI-nya.
3. Shalat Tarawih. MAJT mempunyai ciri khas tersendiri dari masjid-masjid lainnya yaitu setiap tarawih membaca satu juz yang dibaca oleh imam alhafidz profesional yang pernah menjuarai lomba levek nasional/internasional.
3. Kajian Tematik Subuh. Kajian tematik ini dilaksanakan setelah shalat subuh yang bakal diikuti oleh jamaah, santri tahfidz, dan disiarkan oleh radio DAIS.
4. Ngaji Kitab Nashoihul Ibad
Ngaji kitab dilaksanakan setelah shalat Zuhur, diikuti oleh jamaah, santri tahfidz, dan disiarkan oleh radio DAIS.
5. Khataman Al Qur’an Bersama Santri Tahfidz MAJT-Baznas Jateng. Setiap hari santri Tahfidz membaca Al-Qur’an 1-30 juz, setiap santri membaca 1 juz, dan waktunya 20-25 menit setiap 1 juznya. Selanjutnya khataman bareng-bareng. Kegiatan ini dilaksanakan setelah shalat Asar sebelum talkshow dimulai.
6. Spesial Talkshow Ramadhan
Tema talkshow nanti tidak hanya membahas mengenai Ramadhan tetapi permasalahan keseharian juga. Narasumber mulai dari Pengurus PP MAJT, rektor universitas ternama di Semarang, aktivis, tokoh masyarakat, dan lainnya.
7. Kajian Anak Jelang Berbuka Puasa Bersama RISMAJT
RISMAJT mengumpulkan anak-anak di sekitar MAJT untuk diarahkan dan dibimbing selama bulan Ramadhan setelah shalat Asar.
8. Buka Bersama
Setelah talkshow, MAJT membagikan makanan untuk berbuka puasa setiap hari pada bulan Ramadhan yaitu 700 pak.
9. Peringatan Nuzulul Qur’an
Malam Nuzulul Qur'an, yang diperingati setiap 17 Ramadhan, memiliki keistimewaan yang menjadikannya berbeda dibandingkan dengan malam lainnya. Salah satu keistimewaannya adalah “Malam Penuh Berkah”
MAJT tahun lalu menghadirkan syaikh dari Palestina dan kemungkinan Ramadhan ini juga menghadirkan syaikh dari Palestina. Tujuan salah satunya adalah menggalang dana untuk Palestina.
"Prof. KH Said Aqiel Siradj juga berjanji akan hadir pada acara ini. Saya sudah bertemu dengan beliau," ujar Noor Achmad.
10. Iktikaf bareng Mencari Berkah Lailatul Qodar. Setiap tahun MAJT mengadakan iktikaf bersama dilaksanakan 10 hari terakhir. Paling banyak dihadiri jamaah pada tanggal ganjil.
11. Kegiatan Badan Otonom MAJT pada bulan Ramadhan 1446 H
a. PIMAJT (Pengajian Ibu-ibu Masjid Agung Jawa Tengah). PIMAJT mengadakan bakti sosial berupa bagi-bagi paket sembako pada 15 Ramadhan 1446 H.
b. UPZ MAJT (Unit Pengumpulan Zakat Masjid Agung Jawa Tengah). UPZ setiap hari menerima zakat untuk disalurkan dan dibagikan kepada masyarakat (fakir, miskin, amil, mualaf, riqab, gharimin, fisabilillah, dan ibnu sabil ), pada tanggal 22 Maret 2025
- Santunan duafa dilaksanakan pada tanggal 22 Maret 2025.
c. RISMAJT (Remaja Islam Masjid Agung Jawa Tengah)
- Pesantren Ramadhan Khusus SIswa SD/MI Sederajat dilaksanakan Pada Tanggal 15-16 Maret 2025. Kegiatan ini yang ditunggu-tunggu anak-anak dan orang tua karena kegiatan tersebut melatih anak untuk mandiri.
- Santunan dan bakti sosial. Kegiatan ini dilakukan dengan terjun ke masyarakat.
- Sahur on the Road
Membagikan makanan untuk sahur di jalan-jalan sekitar Semarang.
3.Shalat Idul Fitri
Setiap tahun, jamaah shalat Id selalu memadati Ruang Utama, lantai 2 (khusus perempuan), Plaza (di bawah payung) maupun di prasasti. Setelah shalat Id ada momen spesial setiap tahun di MAJT, para tokoh beragama Kristen, Hindu, Buddha, dan Katolik hadir untuk memberikan ucapan selamat hari raya Idul Fitri, kemudian dilanjutkan ramah tamah dan diskusi.
4.Halal Bi halal
- Halal bi halal setelah shalat Id dilakukan para tokoh agama yang ada di sekitar, mulai dari pengurus PP MAJT, perwakilan tokoh agama Kristen, Hindu, Buddha, dan Katolik, dan pengurus badan otonom MAJT.
- Halal bi halal khusus pegawai MAJT, Badan Otonom MAJT, dan pedagang kaki lima yang ada dikawasan MAJT. ***
