Solo (ANTARA) - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Surakarta mengajak sejumlah asosiasi di sektor usaha memperkuat aglomerasi di kawasan Solo Raya.
Ketua Kadin Kota Surakarta Ferry Septha Indrianto di Solo, Jawa Tengah, Jumat mengatakan aglomerasi tersebut bertujuan untuk mendorong investasi melalui pemusatan kegiatan ekonomi di wilayah Solo Raya, yakni Boyolali, Sukoharjo, Karanganyar, Wonogiri, Sragen, dan Klaten.
Ia mengatakan upaya tersebut penting untuk menciptakan aglomerasi yang berkelanjutan dengan melewati tantangan ego sektoral.
"Keberhasilan aglomerasi ini sangat bergantung pada kerja sama dan dukungan dari semua pihak. Dalam hal ini, Kadin Surakarta sebagai rumah besar pengusaha dan asosiasi menginisiasi gerakan aglomerasi Solo Raya dengan tujuan kesamaan pandangan," katanya.
Menurut dia, langkah tersebut menjadikan Solo tidak hanya sebagai kota administratif tetapi juga sebagai satu kesatuan kawasan Solo Raya.
Terkait penguatan aglomerasi tersebut, beberapa waktu lalu pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan perwakilan dari Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Persatuan Pengusaha Real Estate Indonesia (REI), Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), serta perwakilan Kadin dari kabupaten dan kota sekitar Solo Raya.
Sementara itu, dikatakannya, inisiatif aglomerasi Solo Raya ini didukung oleh kerangka hukum yang kuat, yaitu Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta (UU DKJ) dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 22 Tahun 2023.
"Peraturan ini memberikan landasan hukum yang kokoh bagi pengembangan wilayah dan pemusatan kegiatan ekonomi di Solo Raya, menjadikannya prioritas nasional dalam upaya meningkatkan daya saing dan menarik investasi," katanya.
Pihaknya juga berharap upaya tersebut mampu meningkatkan sektor pariwisata sekaligus mengembangkan sektor real estate, yang keduanya merupakan komponen vital dalam strategi aglomerasi.
"Dengan semangat yang tinggi, inisiatif ini diharapkan mampu mendorong kolaborasi yang kuat antara berbagai pihak dalam meningkatkan daya saing dan menarik investasi ke wilayah Solo Raya," katanya.
Baca juga: Kadin Surakarta kembangkan helitour untuk eksplorasi potensi wisata
Berita Terkait
BKPM: Ekosistem investasi penting untuk datangkan investor
Jumat, 25 Oktober 2024 20:26 Wib
BPJS Ketenagakerjaan dan pekerja dialog bersama pemerintah
Kamis, 17 Oktober 2024 8:20 Wib
Dua pasang calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Surakarta kompak perkuat SDM
Senin, 7 Oktober 2024 20:11 Wib
Kadin sebut pemimpin Solo ke depan harus pahami masalah
Kamis, 3 Oktober 2024 18:02 Wib
Kadin dan SRC ajak masyarakat peduli lingkungan melalui Bulan Bersih Surakarta
Kamis, 12 September 2024 5:59 Wib
Kadin soroti pengembangan manufaktur di aglomerasi Solo Raya
Kamis, 8 Agustus 2024 7:15 Wib
Kadin Surakarta - UNS rumuskan peta jalan aglomerasi Solo Raya
Minggu, 28 Juli 2024 12:20 Wib
Kadin dan Gojek digitalisasi ekosistem UMKM di Solo Raya
Rabu, 17 Juli 2024 8:14 Wib