Pekalongan (ANTARA) - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah terus menggencarkan pencegahan penyebaran tuberkulosis dengan melakukan serangkaian kegiatan pelayanan kesehatan dan skrining pada masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Pekalongan Slamet Budiyanto di Pekalongan, Rabu, mengatakan bahwa optimalisasi gerakan pencegahan tuberkulosis karena pemkot menargetkan eliminasi penyakit tersebut pada 2023.
"Hingga saat ini, kami sudah menemukan 813 kasus tuberkulosis atau sekitar 80 persen dari target 1.018 kasus. Oleh karena itu, kami terus berupaya mengeliminasi tuberkulosis di daerah ini," katanya.
Ia mengatakan saat ini pihaknya terus melakukan sosialisasi secara masif dan menggencarkan skrining untuk mewujudkan target eliminasi tuberkulosis pada 2023.
Slamet Budiyanto didampingi Pengelola Program Tuberkulosis, Indayah Dewi Tunggal mengatakan penanganan penyakit tuberkulosis sudah dilaksanakan secara maksimal.
"Kami berharap bagi orang-orang bergejala atau positif tuberkulosis agar segera melakukan terapi untuk mengurangi risiko penularan pada orang lain," katanya.
Menurut dia, kesadaran masyarakat sudah cukup baik, namun masih ada beberapa yang menganggap enteng atau belum tahu mengenai penyakit tuberkulosis, sehingga mereka enggan melakukan terapi atau berobat.
"Kami bersama lintas sektor dan elemen masyarakat terus berusaha melakukan kegiatan promotif untuk meningkatkan kesadaran warga. Kami berpesan kepada masyarakat bahwa penyakit tuberkulosis masih ada dan penyakit itu bukan batuk biasa dan bisa sembuh dengan pengobatan yang teratur," katanya.
Berita Terkait
![Pemkot Semarang dapat bantuan Rp3,1 triliun kelola air limbah domestik](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/26/1000287039.jpg)
Pemkot Semarang dapat bantuan Rp3,1 triliun kelola air limbah domestik
Sabtu, 27 Juli 2024 6:11 Wib
![KPK geledah Gedung DPRD Provinsi Jateng](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/25/1000285002_1.jpg)
KPK geledah Gedung DPRD Provinsi Jateng
Kamis, 25 Juli 2024 22:08 Wib
![Pj. Wali Kota Tegal dan YKM NU santuni 135 anak yatim](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/25/IMG_20240725_213806.jpg)
Pj. Wali Kota Tegal dan YKM NU santuni 135 anak yatim
Kamis, 25 Juli 2024 21:44 Wib
![Pemkot Semarang targetkan bebas TBC pada 2028](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/24/ita-balaikota.jpg)
Pemkot Semarang targetkan bebas TBC pada 2028
Kamis, 25 Juli 2024 8:23 Wib
![Pemkot Pekalongan dan PLN simulasikan kesiapsiagaan hadapi bencana](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/24/Simulasi-bencana-gempa-di-Pkl.jpg)
Pemkot Pekalongan dan PLN simulasikan kesiapsiagaan hadapi bencana
Rabu, 24 Juli 2024 18:23 Wib
![Pemkot Pekalongan berdayakan warga DTKS melalui pelatihan menjahit](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/24/Pelatihan-menjahit-2-di-Pkl.jpg)
Pemkot Pekalongan berdayakan warga DTKS melalui pelatihan menjahit
Rabu, 24 Juli 2024 18:22 Wib
![Pemkot Pekalongan bekali penerima bansos pelatihan bisnis olahan ikan](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/24/Pelatihan-bisnis-mengolah-ikan-di-Pkl.jpg)
Pemkot Pekalongan bekali penerima bansos pelatihan bisnis olahan ikan
Rabu, 24 Juli 2024 15:44 Wib
![PDIP beri pendampingan hukum Wali Kota Semarang dan suami](https://img.antaranews.com/cache/160x107/2024/07/23/1000269546.jpg)
PDIP beri pendampingan hukum Wali Kota Semarang dan suami
Rabu, 24 Juli 2024 5:39 Wib