Solo (ANTARA) - Pemerintah Kota Surakarta memperoleh jatah sebanyak 100 dosis vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk menanggulangi PMK pada ternak sapi di wilayah itu.
"Kami dapat jatah untuk 100 ekor karena disesuaikan dengan populasi yang ada di Solo," kata Kepala Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Peternakan (Dispertan KPP) Kota Surakarta Eko Nugroho di Solo, Jawa Tengah, Rabu.
Ia mengatakan populasi ternak sapi di Solo sekitar 300 ekor namun tidak semuanya akan divaksin karena ada beberapa yang tidak memenuhi syarat untuk divaksinasi.
Ternak sapi yang tidak memenuhi syarat untuk mendapatkan vaksin itu di antaranya karena bunting dan masih sakit.
"Sesuai peraturan yang ada vaksinasi hanya untuk ternak yang sehat, karena yang sakit atau proses penyembuhan atau sudah sembuh sudah punya antibodi sehingga tidak perlu divaksinasi," katanya.
Baca juga: Bupati Boyolali tunggu evaluasi sebelum buka lima pasar hewan
Selain itu, kata dia, vaksinasi PMK hanya untuk sapi yang sehat baik ternak dewasa maupun muda, terutama di atas usia dua minggu.
Berdasarkan data, sejauh ini di Kota Surakarta ada 18 ekor sapi yang terkonfirmasi terinfeksi virus PMK. Dari total tersebut, enam di antaranya sudah dinyatakan sembuh, sedangkan sisanya masih dalam penyembuhan.
Eko mengatakan pihaknya telah menyiapkan 60 orang vaksinator yang disebar di lima kecamatan se-Kota Surakarta dan hingga hari kedua pelaksanaan vaksinasi (29/6), ternak sapi yang sudah divaksin sebanyak 35 ekor.
"Dalam proses pemeriksaan kan ada pasar tiban atau tempat penjualan. Di situ kami lakukan pemeriksaan juga untuk ternak yang mau dipotong di masjid," katanya.
Menurut dia, setiap ternak yang akan dipotong sebagai hewan kurban juga dilengkapi dengan surat keterangan sehat untuk kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan kondisi fisik apakah terindikasi PMK atau tidak.
Baca juga: Dampak PMK, pedagang sapi di Klaten kurangi stok
Baca juga: Pasar hewan di Klaten masih sepi
Baca juga: Magelang mulai vaksinasi hewan ternak
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kota Surakarta dapat jatah 100 dosis vaksin penyakit mulut dan kuku
Berita Terkait
Pemkot Surakarta buka peluang investasi nonfisik untuk pembangunan SDM
Selasa, 7 Mei 2024 15:40 Wib
Pemkot Pekalongan lakukan pelatihan olah limbah organik jadi pupuk
Selasa, 7 Mei 2024 8:23 Wib
Pemkot Surakarta prioritaskan dana hibah UEA untuk fasilitas umum
Senin, 6 Mei 2024 13:37 Wib
Pj. Wali Kota Tegal: Setiap hari adalah Hari Bumi
Minggu, 5 Mei 2024 20:09 Wib
Pemkot Surakarta optimistis status Adi Soemarmo tak pengaruhi wisata
Sabtu, 4 Mei 2024 17:16 Wib
Pemkot Semarang: Pengangguran terbuka turun jadi 5,99 persen
Sabtu, 4 Mei 2024 12:45 Wib
Pemkot Pekalongan giatkan pemahaman konvensi hak anak wujudkan KLA
Sabtu, 4 Mei 2024 6:03 Wib
Pemkot Pekalongan gencarkan gemar makan ikan cegah stunting
Jumat, 3 Mei 2024 16:47 Wib