Solo (ANTARA) - Sebanyak 100 orang terlibat dalam Kirab Boyong Kedhaton Keraton Surakarta yang diselenggarakan di Halaman Balai Kota Surakarta, Kamis.
Pergelaran yang dimulai sekitar pukul 15.30 WIB tersebut diawali dengan kirab dari Benteng Vastenburg menuju Halaman Balai Kota Surakarta. Selanjutnya, para peserta yang terbagi dalam beberapa kelompok menampilkan berbagai tarian yang menceritakan tentang proses perpindahan tersebut.
Selain itu, ada pula prajurit Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat lengkap dengan senjata mengikuti kirab. Selanjutnya, ada sembilan wanita yang masing-masing membawa tampah berisi berbagai jenis bubur.
Menurut kisah, ada sebanyak 21 jenis bubur yang mengiringi perpindahan keraton pada masa lampau. Bubur-bubur ini memiliki filosofi masing-masing yang menceritakan tentang perjalanan hidup manusia.
Selanjutnya, bubur dibagikan kepada para pejabat yang hadir pada acara. Untuk penampilan kirab sendiri berlangsung selama satu jam dan diselenggarakan secara sederhana.
Terkait kegiatan tersebut, Wakil Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa berharap meski kondisi saat ini masih di tengah pandemi COVID-19 kegiatan tersebut dapat meningkatkan sektor pariwisata di Kota Solo.
"Jadi yang sudah dirancang tetap kami lakukan dalam rangka hari jadi Kota Solo, perpindahan dari Keraton Kartasura ke Keraton Surakarta ini kan sejarah. Sependek apapun (durasi penampilan) tetap kami lakukan," katanya.
Ia berharap jika situasi sudah lepas dari pandemi COVID-19 agenda kirab tersebut bisa mendatangkan banyak wisatawan baik dari lokal maupun mancanegara.
"Harapannya ke depan mungkin kalau kita sudah tidak pandemi, ini bisa jadi agenda pariwisata Solo. Ke depan kami rancang sedemikian rupa agar didatangi wisatawan asing juga," katanya.
Berita Terkait
Sambut HUT Ke-58, Pemkab Batang gelar festival kirab budaya
Jumat, 26 April 2024 6:00 Wib
Tradisi Kirab Bulusan di Kudus diramaikan 200 PKL
Rabu, 17 April 2024 14:31 Wib
Warga Mangunharjo lestarikan kirab budaya sambut Ramadhan
Minggu, 10 Maret 2024 19:33 Wib
Kirab budaya Dugderan Semarang berlangsung meriah meski diguyur hujan
Sabtu, 9 Maret 2024 23:55 Wib
Wali Kota Semarang: Ramadhan momentum perkuat toleransi masyarakat
Sabtu, 9 Maret 2024 8:32 Wib
Bank Jateng ramaikan Hari Jadi ke 453 Kabupaten Banjarnegara
Rabu, 28 Februari 2024 13:58 Wib
Peringatan hari jadi Banyumas, empat pusaka kebesaran dikirab
Minggu, 25 Februari 2024 16:24 Wib
Pemkot Semarang janjikan Dugderan 2024 bakal lebih meriah
Sabtu, 24 Februari 2024 21:50 Wib