Ketiadaan hidran sulitkan pemadaman kebakaran pabrik plastik di Pati
Pati (ANTARA) - Tim gabungan berupaya memadamkan kebakaran pabrik PT Starindo Jaya Packaging yang bergerak di bidang pengemasan dan produksi gelas plastik di Jalan Raya Pati-Kudus Kilometer 9 Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Sabtu.
Belasan mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan untuk menguasai api, antara lain dari Tim Damkar Satpol PP Pati, BPBD Pati, BPBD Kudus, PT Djarum, PT Pura, PT Dua Kelinci, PT Garudafood, serta tim pemadam dari beberapa perusahaan lainnya.
Kasi Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Pati Wahyu Widiatmoko di Pati, Sabtu, mengatakan material yang terbakar, terutama terbuat dari bahan plastik sehingga harus mengandalkan suplai air yang cukup untuk memadamkan kobaran api.
Baca juga: Pabrik Kacang Garuda di Pati terbakar
Dalam rangka mencukupi kebutuhan air dikerahkan mobil tangki milik masyarakat yang biasanya untuk mengangkut air bersih guna menyuplai tempat usaha pengisian ulang galon air mineral.
Tim gabungan terkendala mengatasi dengan cepat kobaran api karena tidak tersedia hidran di perusahaan tersebut dan tiupan angin yang cukup kencang saat terjadi musibah itu.
"Seandainya tersedia hidran, tentunya upaya pemadaman api lebih mudah karena material yang terbakar semuanya terbuat dari bahan plastik," kata dia.
Fire Chief Pemadam Kebakaran PT Djarum Kudus Hardi Cahyana menambahkan suplai air memang harus cukup agar api bisa secepatnya dipadamkan.
Untuk mendukung kelancaran petugas dalam memadamkan api, katanya, telah dibuka dua akses tambahan, terutama guna melindungi gudang tempat menyimpan tiner. Gudang penyimpanan produk jadi seluas 90x40 meter dipastikan ludes terbakar.
"Untuk itulah, kami perlu mengamankan gudang lain agar tidak ikut terbakar. Saat ini petugas sudah dikerahkan untuk melakukan pemadaman dari sisi lain karena sebelumnya hanya satu sisi," ujarnya.
Ia memperkirakan upaya pemadaman api selesai sepenuhnya keesokan hari, mengingat suplai air harus diperbanyak.
Baca juga: Tak ada korban jiwa dalam kebakaran pabrik gelas plastik di Pati
Belasan mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan untuk menguasai api, antara lain dari Tim Damkar Satpol PP Pati, BPBD Pati, BPBD Kudus, PT Djarum, PT Pura, PT Dua Kelinci, PT Garudafood, serta tim pemadam dari beberapa perusahaan lainnya.
Kasi Pemadam Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Pati Wahyu Widiatmoko di Pati, Sabtu, mengatakan material yang terbakar, terutama terbuat dari bahan plastik sehingga harus mengandalkan suplai air yang cukup untuk memadamkan kobaran api.
Baca juga: Pabrik Kacang Garuda di Pati terbakar
Dalam rangka mencukupi kebutuhan air dikerahkan mobil tangki milik masyarakat yang biasanya untuk mengangkut air bersih guna menyuplai tempat usaha pengisian ulang galon air mineral.
Tim gabungan terkendala mengatasi dengan cepat kobaran api karena tidak tersedia hidran di perusahaan tersebut dan tiupan angin yang cukup kencang saat terjadi musibah itu.
"Seandainya tersedia hidran, tentunya upaya pemadaman api lebih mudah karena material yang terbakar semuanya terbuat dari bahan plastik," kata dia.
Fire Chief Pemadam Kebakaran PT Djarum Kudus Hardi Cahyana menambahkan suplai air memang harus cukup agar api bisa secepatnya dipadamkan.
Untuk mendukung kelancaran petugas dalam memadamkan api, katanya, telah dibuka dua akses tambahan, terutama guna melindungi gudang tempat menyimpan tiner. Gudang penyimpanan produk jadi seluas 90x40 meter dipastikan ludes terbakar.
"Untuk itulah, kami perlu mengamankan gudang lain agar tidak ikut terbakar. Saat ini petugas sudah dikerahkan untuk melakukan pemadaman dari sisi lain karena sebelumnya hanya satu sisi," ujarnya.
Ia memperkirakan upaya pemadaman api selesai sepenuhnya keesokan hari, mengingat suplai air harus diperbanyak.
Baca juga: Tak ada korban jiwa dalam kebakaran pabrik gelas plastik di Pati