Semarang (ANTARA) - Pemerintah Kota Semarang, Jawa Tengah siap menggelar Festival Hak Asasi Manuasi (HAM) 2021 yang digelar pada 16 hingga 19 November.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dalam siaran pers di Semarang, Senin, menegaskan penerapan protokol kesehatan yang ketat menjadi semangat jajarannya dalam menggelar kegiatan tersebut di tengah pandemi COVID-19.
Bahkan, menurut dia, kegiatan ini akan menjadi tolok ukur Kota Semarang dalam menerima kembali kunjungan warga dari luar daerah.
"Tantangannya bagaimana menggelar kegiatan di tengah pandemi. Pemerintah Kota Semarang siap menyelenggarakan Festival HAM 2021," katanya.
Ia juga optimistis tidak akan muncul klaster-klaster baru COVID-19 pascakegiatan ini nantinya.
Wali kota sendiri mengapresiasi kepercayaan yang diberikan kepada Kota Semarang sebagai tuan rumah Festival HAM 2021.
Menurut dia, pemberian kepercayaan sebagai tuan rumah tersebut menunjukkan bahwa Kota Semarang memiliki kualitas dalam menjaga aktivitas HAM, toleransi antarunat beragam, hingga pemenuhan hak-hak dasar warganya.
"Lewat festival ini kami ingin menunjukkan jika perbedaan yang ada si Semarang ini merupakan hal indah yang harus ditularkan," demikian Hendar Prihadi.
Baca juga: Delegasi Festival HAM blusukan ke Pasar Ting Jati Wonosobo
Baca juga: Wonosobo jadi tuan rumah Festival HAM 2018