Surabaya (ANTARA) - Pemerintah Kota Surabaya dan Liverpool, Inggris, terus meningkatkan kerja sama Sister City dalam program pengembangan sepak bola melalui sejumlah pelatihan.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di Surabaya, Jumat, mengatakan salah satu hasil kerja sama Surabaya-Liverpool saat ini adalah Tranmere Rovers FC (TRFC) Liverpool memberikan pelatihan kepada pesepak bola muda berbakat serta ratusan guru olahraga SD-SMP dan pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB) di Surabaya.
"Pelatihan tentang sains dan teknik sepak bola ini akan digelar selama enam minggu ke depan secara hybrid. Ini merupakan salah satu bentuk kerja sama sister city di bidang olahraga antara Surabaya-Liverpool," katanya.
Melalui pelatihan yang diberikan TRFC Liverpool, Eri optimistis Surabaya akan memiliki talenta sepak bola kelas dunia di masa depan.
Wali Kota Eri berharap inisiatif ini dapat terus berlanjut sehingga Surabaya dapat menghasilkan pemain sepak bola internasional, dengan bimbingan dari Merseyside.
Ia mengatakan, bahwa kerja sama dalam program pengembangan sepak bola antara Liverpool-Surabaya merupakan kali yang kedua. Sebab pada tahun 2018, lanjut dia, beberapa pesepak bola muda berbakat asal Surabaya termasuk Supriyadi, berkesempatan mengikuti kamp sepak bola elit di kompleks pelatihan profesional Tranmere Rovers, Liverpool.
Bahkan, pada tahun 2020, para pelatih TRFC juga sempat berkunjung ke Surabaya untuk memberikan pelatihan bagi para pemuda Surabaya berbakat lainnya.
"Ini adalah kebahagiaan buat saya sebagai Wali Kota Surabaya. Karena kedekatan Surabaya dengan Liverpool terus terjaga. Tidak hanya dalam satu bidang sepak bola, tapi dalam berbagai hal. Semoga Sister City bisa terus berlanjut dan ini bisa menjadi semangat bagi kami Surabaya untuk menciptakan talenta-talenta sepak bola yang lebih hebat lagi," katanya.
Meski nantinya pembinaan yang berlangsung selama enam minggu dilakukan secara hybrid, Wali Kota Eri meyakini, pelatihan itu dapat berjalan maksimal. Bahkan, ia mengaku optimistis, melalui pelatihan ini, akan semakin banyak muncul bibit-bibit pesepak bola berbakat dan hebat dari Kota Pahlawan.
"Semoga yang diberikan oleh Liverpool kepada Surabaya akan memberikan dampak yang luar biasa, terima kasih. Apa yang diberikan ke Kota Surabaya akan menjadi kenangan indah, saya yakin akan muncul pelatih-pelatih atau pemain-pemain hebat," ujarnya.
Tidak lupa, Wali Kota Eri juga berpesan kepada seluruh peserta pelatihan agar tidak perlu sungkan dan ragu untuk bertanya. Sebab, saat ini mereka sedang bertemu dengan orang-orang profesional dari Liverpool yang ahli di bidang sepak bola.
"Kami berharap semua teman-teman yang mengikuti pelatihan ini jangan pernah segan untuk bertanya. Karena kita bertemu dengan orang-orang, dengan pelatih-pelatih hebat," katanya.
Seperti diketahui, saat penandatanganan nota kesepahaman sister city antara kedua kota yang berlangsung di Surabaya pada 19 Maret 2018, sepak bola menjadi bidang utama kerja sama. Sebagai hasil dari nota kesepahaman itu, beberapa program sepak bola telah dilaksanakan melalui Tranmere Rovers Football Club, yang berbasis di Wirral, Merseyside.
Namun, program pengembangan sepak bola kemudian ditunda setelah COVID-19 melanda dunia. Kini, Tranmere menghadirkan kembali program pengembangan sepak bola hybrid baru yang akan berlangsung di tengah pandemi.
Pelatihan ini dengan seminar pendidikan daring untuk para pelatih yang diadakan mulai 6 Oktober 2021 hingga enam minggu ke depan. Program ini akan diikuti oleh pelatihan in-house di Surabaya yang dipandu oleh pelatih akademi internasional TRFC, dan kamp pelatihan elit di Liverpool untuk U13-15 tahun Surabaya yang terpilih pada tahun 2022.