Semarang (ANTARA) - Sebanyak 1.483 ton beras bantuan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) 2021 disalurkan oleh Perum Bulog Kantor Cabang Semarang dan secara simbolis dilakukan oleh Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi dan Kepala Bulog Cabang Semarang Titov Agus Sabelia.
Penyerahan bantuan beras PPKM 2021 secara simbolis kepada lima orang penerima tersebut juga dihadiri Kepala Dinas Sosial Kota Semarang dan Camat Semarang Selatn dan dilakukan di Kelurahan Bulustalan, Kecamatan Semarang Selatan, Kota Semarang, Senin.
Kepala Bulog Cabang Semarang Titov Agus Sabelia menjelaskan dari 1.483 ton tersebut, dialokasikan untuk 148.304 keluarga penerima manfaat (KPM) yang terdiri dari 24.472 KPM Program Keluarga harapan (PKH) dan 123.832 KPM Bantuan Sosial Tunai (BST).
"Beras yang akan disalurkan dari gudang Bulog merupakan beras kualitas medium hasil pengadaan dalam negeri tahun 2021, dimana masing-masing KPM akan mendapatkan bantuan beras sebanyak 10 kg," kata Titov.
Pengiriman beras dari gudang Bulog ke beberapa wilayah kelurahan/kecamatan, lanjut Titov, telah mulai dilakukanSabtu tanggal 31 Juli 2021.
"Besar harapan kami, program ini berjalan dengan lancar, sehingga bantuan diterima oleh KPM tepat pada waktunya untuk memenuhi kebutuhan pokok keluarga penerima manfaat selama Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat," kata Titov.
Dalam kesempatan tersebut Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyampaikan terima kasih kepada Bulog dan berharap beras yang didapat agar dimanfaatkan dengan baik.
Gianti (58) warga Kelurahan Bulustalan, salah satu penerima dari keluarga penerima manfaat bantuan beras PPKM 2021 mengaku senang dan menyampaikan terima kasih kepada Bulog.
"Alhamdulillah senang, apalagi ini baru pertama kali saya dapat bantuan. Berasnya kelihatannya juga bagus," kata Gianti.