Pemerintah Cekoslovakia mengaku tertarik menjalin kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terkait dengan pengembangan potensi di berbagai bidang.
Hal itu disampaikan Duta Besar Cekoslovakia untuk Indonesia Jaroslav Dolecek saat bertemu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di kantor gubernur, Semarang, Senin.
Dalam pertemuan tersebut, Ganjar mengajak langsung beberapa pelaku usaha kecil menengah (UKM) yang membawa produk unggulan seperti kerajinan tangan, produk olahan makanan dan minuman, kopi, keramik, serta aneka produk lainnya.
Duta Besar Ceko untuk Indonesia Jaroslav Dolecek mengaku sangat puas dengan pertemuan itu dan Gubernur Ganjar mampu menjelaskan potensi-potensi Jateng yang sangat bagus yang bisa ditindaklanjuti untuk kerja sama.
"Saya merasa sangat impresif, sangat tertarik. Ini menarik bagi saya, kementerian saya dan seluruh bisnismen dan orang-orang yang akan datang ke sini. Ini akan menjadi masa depan yang baik kalau kita bisa kerja sama," kata Jaroslav.
Baca juga: Afganistan jajaki kerja sama dengan Jateng
Menurut dua, ada banyak potensi yang bisa dikerjasamakan antara Ceko dengan Jawa Tengah diantaranya potensi bisnis di bidang energi terbarukan, infrastruktur, turisme, pendidikan, kerja sama orang-perorang dan lainnya.
"Ini diskusi yang sangat menarik dan sangat hangat. Saya sangat senang sekali, apalagi saat diskusi ada banyak produk yang dibawa seperti makanan, minuman dan lainnya.
Menurut saya, produk-produk itu sangat bagus dan cocok untuk Ceko, hanya butuh distributor yang mengirimkan produk ini ke sana," ujarnya.
Gubernur Ganjar sengaja mengajak pelaku UKM bertemu langsung dengan Dubes Ceko untuk Indonesia agar bisa memamerkan produk-produk unggulannya masing-masing.
"Langsung saya minta datang, bawa produknya dan langsung pamerkan pada Dubes dari Ceko ini, maka tadi pada semangat sekali menawarkan langsung, dan ternyata cara ini membuat Pak Dubes tertarik sekali," katanya.
Baca juga: Investor di Temanggung diminta kerja sama dengan potensi lokal
Dengan cara itu, lanjut Ganjar, maka pertemuan tidak hanya membahas hal yang tidak nampak, namun mengenai produk-produk unggulan yang beberapa diantaranya sudah diekspor.
Sementara itu, salah satu pelaku UKM yang diajak Ganjar, Siniarsana mengaku senang bisa difasilitasi bertemu langsung dengan Dubes Ceko apalagi, dalam pertemuan itu dirinya bisa membawa produknya dan menawarkan secara langsung.
"Saya sangat berterima kasih pada Pak Ganjar karena memfasilitasi langsung dengan Kedubes Ceko. Produk saya sendiri ada Carika, Garang Asem dan aneka olahan makanan lain yang selama ini sudah ekspor ke Jerman. Setelah pertemuan ini, kami nanti akan dibantu Kedubes Ceko di Jakarta untuk penetrasi ke pasar Ceko," ujarnya.(LHP)