Semarang (Antaranews Jateng) - PT PLN (Persero) UP3 Purwokerto ikut mendorong pengembangan budidaya lalat tentara hitam untuk pakan ikan dan unggas di daerah Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, sebagai bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate Social Responsibility (CSR).
Manager PT PLN (Persero) UP3 Purwokerto Armunanto mengatakan pengembangan lalat tentara hitam terbukti sangat efektif untuk memproduksi pakan ikan dan unggas karena selama ini biaya pakan ikan dan unggas terbilang cukup tinggi dan menjadi kendala bagi pembudidaya.
"Larva dari lalat tentara hitam yang dihasilkan dari penguraian sampah organik diambil sebagai pakan ikan dan unggas, sekaligus sebagai alternatif mengatasi permasalahan sampah di Kabupaten Banyumas," katanya.
Bantuan CSR sebesar Rp49 juta dari PLN diserahkan kepada pengelola Sekolah Kader Desa Brilian pada acara peluncuran lokasi wisata Taman Angkruk Logawa Desa Sunyalangu, Kecamatan Karanglewas, Kamis (17/1) disaksikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan warga masyarakat.
Armunanto berharap bantuan CSR tersebut bisa menjadi stimulan untuk pengembangan budidaya Lalat Tentara Hitam secara lebih luas di Kabupaten Banyumas dan masyarakat bisa mengolah sampah organik, sehingga bisa menghasilkan pakan ikan dan unggas alternatif.
"Kami berharap nantinya program ini bisa berjalan di seluruh kecamatan di Kabupaten Banyumas, sehingga permasalahan tingginya biaya pakan ikan dan unggas bisa teratasi," ujarnya.
Pengembangan budidaya Lalat Tentara Hitam juga bisa menjadi salah satu solusi pemecah masalah sampah di masyarakat. Apalagi permasalahan sampah saat ini menjadi masalah yang serius di hadapi pemerintah dan masyarakat Kabupaten Banyumas.
"Sudah banyak pembudidaya ikan dan unggas yang membuktikan efektivitas produksi pakan dengan magot atau larva Tentara Hitam ini. Dengan bahan sampah organik diharapkan pengembangan Lalat Tentara Hitam bisa menjadi solusi pengurai sampah organik," tegasnya.
Dalam kesempatan tersebut Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengapresiasi bantuan PT PLN
dan berbagai pihak lain yang telah peduli terhadap pemberdayaan masyarakat dan lingkungan di Jawa Tengah.
Ganjar mendorong semakin banyak perusahaan yang menyalurkan bantuan tanggungjawab sosial perusahaannya untuk pengembangan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
"Semoga semakin banyak lagi yang diberikan ke depan dan ada keberlanjutan sehingga masyarakat bisa semakin mandiri dan warga miskin bisa terentaskan. Pendidikan warga juga semakin ditingkatkan sebagaimana cita-cita warga Sunyalangu ini," katanya