Jakarta (Antaranews Jateng) - WhatsApp untuk versi perangkat berbasis iOS juga mulai menerapkan fitur pembatasan meneruskan pesan, forward, demi menangani penyebaran hoax di platform berbagi pesan tersebut.
Sama seperti mekanisme yang telah berjalan bulan lalu, pengguna hanya bisa meneruskan pesan sebanyak lima obrolan dalam satu waktu, seperti dilansir laman Phone Arena.
WhatsApp menghapus tombol cepat, quick button, untuk meneruskan pesan. Fitur ini diuji coba di India baru-baru ini karena negara tersebut paling banyak meneruskan pesan baik berupa teks, foto maupun video.
Bulan lalu, WhatsApp memberikan tanda konten merupakan pesan yang diteruskan dengan memberikan notifikasi “forwarded” di bagian atas pesan. Pemberian label tersebut diharapkan dapat memerangi penyebaran berita palsu.
Fitur tersebut mungkin tidak menghentikan fungsi penerusan pesan berisi informasi apapun yang belum tentu bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya, namun, lewat pelabelan fitur penanda pesan bisa membuat pengguna mempertanyakan informasi yang diterima dan sedikit mengurangi kecepatan penyebaran informasi.