Tuban (Antaranews Jateng) - Pendekar kapak 212 Wiro Sableng mengunjungi objek wisata hutan Gua Putri Asih dan sumber mata air Kerawak di Kecamatan Montong, Tuban, Jawa Timur, yang masuk kawasan Kesatuan Pemangkunan Hutan (KPH) Parengan, Minggu.
Pemeran Wiro Sableng yang nama aslinya Herning Sukendro di lokasi objek wisata sumber mata air Kerawak, menjelaskan, kehadirannya ke Tuban juga akan memberikan kapak maut Naga Geni 212 yang dimanfaatkan dalam film laga kepada Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono.
"Kapak 212 akan pajang di kantor mapolres untuk memberi semangat kepada jajaran Polres dalam bertugas," kata Nanang Haryono.
Di sumber mata air Kerawak, dia didampingi Nanang Haryono, Ketua DPRD Miyadi dan aktor laga Herdi Khiladi melakukan penanaman pohon rimba di kawasan hutan sumber mata air Kerawak.
"Pohon ini saya namakan pohon Wiro Sableng," ucap dia sebelum menanam sebuah pohon rimba.
Ia mengharapkan pohon yang ditanam di kawasan sumber mata air Kerawak di Desa Guwoterus, Kecamatan Montong itu,? bisa memotivasi masyarakat untuk mencintai lingkungan.
Menjawab pertanyaan, Wiro Sableng yang biasa dipanggil Ken Ken itu, mengaku tidak tahu pasti kemungkinan Polres daerah lainnya juga mengundang kehadirannya.
"Baru di sini (Tuban) yang mengundang. Tapi, sebelum ini pernah ada masyarakat Dayak di Kalimantan yang mengundang dan memanfaatkan kapak 212 untuk upacara adat," kata dia.
Sebelumnya, pemain film Wiro Sableng yang biasa dipanggil Ken Ken dan aktor laga Herdi Khiladi didampingi sejumlah pendekar silat di daerah setempat mengunjungi objek wisata Gua Putri Asih yang lokasinya di tengah kawasan hutan jati juga di Kecamatan Montong.
Ia dengan mengenakan baju putih, ikat kepala putih menenteng kapak maut Naga Geni 212 warna emas di selipkan didampingi Herdi Khiladi yang juga berpakaian pendekar bersama sejumlah pendekar silat setempat masuk menyusuri Gua Putri Asih yang masuk objek wisata desa.
Kegiatan menghadirkan Wiro Sableng dan Herdi Khiladi merupakan kerja sama Gaper Pendekar Siaga setempat dan Polres Tuban untuk memeriahkan HUT Bhayangkara yang bertepatan pada 1 Juli.
Pemeran Wiro Sableng yang nama aslinya Herning Sukendro di lokasi objek wisata sumber mata air Kerawak, menjelaskan, kehadirannya ke Tuban juga akan memberikan kapak maut Naga Geni 212 yang dimanfaatkan dalam film laga kepada Kapolres Tuban AKBP Nanang Haryono.
"Kapak 212 akan pajang di kantor mapolres untuk memberi semangat kepada jajaran Polres dalam bertugas," kata Nanang Haryono.
Di sumber mata air Kerawak, dia didampingi Nanang Haryono, Ketua DPRD Miyadi dan aktor laga Herdi Khiladi melakukan penanaman pohon rimba di kawasan hutan sumber mata air Kerawak.
"Pohon ini saya namakan pohon Wiro Sableng," ucap dia sebelum menanam sebuah pohon rimba.
Ia mengharapkan pohon yang ditanam di kawasan sumber mata air Kerawak di Desa Guwoterus, Kecamatan Montong itu,? bisa memotivasi masyarakat untuk mencintai lingkungan.
Menjawab pertanyaan, Wiro Sableng yang biasa dipanggil Ken Ken itu, mengaku tidak tahu pasti kemungkinan Polres daerah lainnya juga mengundang kehadirannya.
"Baru di sini (Tuban) yang mengundang. Tapi, sebelum ini pernah ada masyarakat Dayak di Kalimantan yang mengundang dan memanfaatkan kapak 212 untuk upacara adat," kata dia.
Sebelumnya, pemain film Wiro Sableng yang biasa dipanggil Ken Ken dan aktor laga Herdi Khiladi didampingi sejumlah pendekar silat di daerah setempat mengunjungi objek wisata Gua Putri Asih yang lokasinya di tengah kawasan hutan jati juga di Kecamatan Montong.
Ia dengan mengenakan baju putih, ikat kepala putih menenteng kapak maut Naga Geni 212 warna emas di selipkan didampingi Herdi Khiladi yang juga berpakaian pendekar bersama sejumlah pendekar silat setempat masuk menyusuri Gua Putri Asih yang masuk objek wisata desa.
Kegiatan menghadirkan Wiro Sableng dan Herdi Khiladi merupakan kerja sama Gaper Pendekar Siaga setempat dan Polres Tuban untuk memeriahkan HUT Bhayangkara yang bertepatan pada 1 Juli.