Boyolali, ANTARA JATENG - Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji Debarkasi Solo hingga kedatangan kloter 94 asal Kabupaten Jepara Jawa Tengah telah memulangkan sebanyak 33.467 anggota jamaah haji ke daerahnya masing-masing.
"Kami sudah memulangkan 33.467 haji baik asal Jateng dan Yogyakarta ke daerahnya masing-masing, dan kini tinggal menunggu kedatangan rombongan kloter terakhir atau 95 asal Jepara dan Banjarnegara," kata Kepala Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Solo, Afief Mundzir, di Asrama haji Donohudan Boyolali, Jumat.
Afief Mundzir mengatakan kedatangan haji kloter 94 asal Jepara tersebut di Bandara Adi Soemarmo Boyolali, Kamis (5/10), pukul 22.04 WIB atau lebih cepat 11 menit dari jadwal semula.
Menurut Afief Mundzir, jumlah anggota jamaah haji kloter 94 tersebut sebanyak 355 orang setibanya di Asrama Haji Donohudan, langsung diserahkan kepada penitia daerah kemudian masuk bus penjemput menuju ke Jepara.
"Kami sebelumnya juga memulangkan rombongan haji kloter 91 asal Kabupaten Pati, 92 (Pati), 93 (Pati dan Rembang)," katanya.
Rombongan haji kloter 91 sebanyak 354 orang, dan tiba di bandara, pada Jumat (5/10), pukul 07.40 WIB, kemudian disusul kloter 92 sebanyak 355 orang pukul 06.00 WIB, serta 93 sebanyak 355 orang pukul 19.19 WIB.
"Kami hari Jumat ini, terakhir pemulangan haji, yakni kloter 95 yang baru saja mendarat di bandara, pada pukul 06.53 WIB," katanya.
Afief Mundzir mengatakan hingga pemulangan haji kloter 94 ini, jumlah haji Debarkasi Solo yang meninggal dunia sebanyak 109 orang, tertinggal di Tanah Suci karena sakit sebanyak sembilan orang, dan dirawat di RSUD Dr Moewardi Solo sebanyak empat orang.
"Anggota jamaah haji yang masih tertinggal di Arab Saudi akibat sakit, akan dipulangkan dengan pesawat terbang reguler, setelah mendapat rekomendasi dari dokter yang merawat," katanya.