Dalam kejadian pada Senin (4/1) pukul 21.00 waktu setempat itu, korban yang dikenali sebagai Miswandi (35) ditemukan di depan sebuah rumah dengan beberapa luka tusuk, demikian dilaporkan berbagai media setempat di Kuala Lumpur, Rabu.
Kepala Polisi Daerah Iskandar Puteri, Superintendan Noor Hashim Mohammad mengatakan, tersangka utama dalam kasus tersebut seorang pria warga Indonesia bernama Yuliono (30) atau dikenali dengan nama samaran Cendol, masih dalam pengejaran.
"Dilaporkan, korban pergi ke sebuah rumah di lokasi tersebut yang didiami sejumlah WNI untuk menyelesaikan perselisihan faham dengan Yuliono yang melibatkan seorang perempuan warga Indonesia berusia 20-an tahun," katanya.
"Ketika itu terjadi perkelahian dan kita menduga bersumber dari kecemburuan. Menurut saksi, korban diduga diserang oleh tiga hingga empat orang lelaki," katanya.
Korban tewas akibat luka pada kepala, badan, rusuk serta lutut kanan.
Ia menambahkan, polisi juga menyita sebuah cangkul yang diduga digunakan sebagai senjata dan sehelai baju warna kelabu.
Polisi telah menahan enam pria warga Indonesia berumur 25 hingga 36 tahun diduga terlibat dalam pergaduhan itu.
"Namun Cendol sempat menghilangkan diri dan polisi sedang memburu tersangka utama itu," katanya.